Sebenarnya makam-makam itu sudah lama sekali tidak digunakan, tapi belum lama ini dipakai buat pemakaman warga lagi.
Warga dan pengguna jalan, lanjut dia, pernah mengalami melihat sosok makhluk halus. Ketika sedang melintas di dekat rest area 487 A atau arah Jakarta melihat sosok seperti putri pakai kebaya lewat, sampai pengemudi itu ketakutan.
"Ada lagi perempuan keluar dari situ. Satpam di rest area juga sering melihat. Jadi ada sosok putri pakai kebaya," ucap dia.
Joko mengungkapkan selama proses pembangunan mulai pembebasan lahan tidak ada masalah. Pemerintah dan pengelola proyek minta ijin ke warga.
Baca Juga:Kecelakaan Maut di Tol Semarang-Boyolali Tewaskan 6 Orang
"Dari awal tidak ada masalah dan proses minta-minta ijin kalau orang Jawa itu sudah dilalui. Ada selamatan dan doa bersama dengan menyembelih kambing, tapi yang namanya kecelakaan itu bukan hanya faktor hal-hal gaib tapi manusianya juga bisa," paparnya.
Joko menambahkan banyak truk-truk besar itu yang parkir dan istirahat di pinggir jalan. Itu di luar di rest area yang disediakan buat istirahat.
"Makanya dengan kejadian kecelakaan tadi pagi salah satu penyebabnya faktor ban pecah terus banyak parkir di situ. Saya sudah sering memberikan masukan, truk-truk besar jangan parkir di pinggir jalan," tandas dia.
Kontributor : Ari Welianto
Baca Juga:Korban Tewas Kecelakaan Tol Boyolali Terjepit Truk Box, Petugas Sempat Kesulitan Evakuasi