SuaraSurakarta.id - Atlet bulu tangkis Indonesia, Syabda Perkasa Belawa (22) meninggal dalam kecelakaan mobil di ruas tol Pemalang-Batang, Senin (20/3/2023) dini hari.
Syabda meninggal bersama ibunya, Anik Sulistyowati (48). Sedangkan ayahnya, Muanis (49), kakak Diana Sakti Anistyawati (25), dan adik Tahta Bathari Cahya Loka (11) mengalami luka-luka.
Bersama keluarga, Syabda ke Sragen ingin berziarah ke neneknya bernama Karsi (70) Dusun Nroto, Desa Sumber Rejo, Kecamatan Mondokan yang meninggal, Minggu (19/3/2023) malam.
Namun, mobil yang ditumpanginya kecelakaan menabrak truk di ruas tol KM 315 + 200 A Desa Petanjungan, Kecamatan Petarukan, Kabupaten. Pemalang.
"Kemarin itu neneknya masuk rumah sakit terus dinyatakan meninggal. Lalu keluarga mau pada pulang untuk ziarah ke sini," ujar keponakan Syabda, Swara Setia saat ditemui di rumah duka, Senin (20/3/2023).
Menurutnya Syabda kebetulan berada di rumah, karena memang kalau Minggu libur. Akhirnya, Syabda mau ikut pulang ke Sragen untuk takziah ke neneknya.
"Akhirnya ikut satu mobil sama bapak, ibu, kakak, dan adik. Ditengah perjalanan saya dapat kabar sekitar pukul 04.00 WIB mengalami kecelakaan," kata dia yang juga manajer Syabda.
"Yang pertama meninggal itu mamahnya, kemudian Syabda dibawa ke rumah sakit tapi ternyata tidak tertolong. Kalau mamahnya meninggal di tempat, karena kakaknya bilang ibunya tidak respon," ungkap dia.
Tidak ada firasat yang gimana-mana, pastinya kalau dikabari neneknya meninggal sedih dan ingin pulang.
Baca Juga:Ratusan Pelayat Menunggu Kedatangan Jenazah Syabda Perkasa Belawa di Mondokan Sragen
"Tidak ada firasat apa-apa. Saya terakhir WhatsApp (Wa) sama kakaknya kemarin malam, pas mau berangkat kabar-kabar, sudah dapat tiket belum," sambungnya.
- 1
- 2