Setiap hari selalu mencari anak bungsunya itu. Bahkan anak keduanya Rina Widyaningsih harus berhenti sekolah dulu, karena uangnya dipakai untuk mencari Agus.
"Sedih banget, badan saya jadi kecil seperti orang bingung. Sampai anak saya yang kedua itu mau masuk SMA, tapi tidak mau sekolah dulu, uangnya buat cari Agus saja," ungkap dia.
Cukup lama sekali hingga bertahun-tahun mencari Agus. Mulai pasrah dan ikhlas itu setelah lima tahun kaburnya Agus, karena harus bekerja untuk kedua anaknya.
"Lama sekali saat harus benar-benar pasrah setelah mencari-cari tidak ketemu. Soalnya harus merawat dua anak yang masih kecil-kecil, setelah 5 tahun berhenti mencari untuk bekerja," imbuhnya.
Baca Juga:Kabur Gegara Takut Disunat, Pria Ini Baru Berani Pulang 25 Tahun Kemudian
Amini menceritakan, dulu carinya itu jalan kaki tanpa membawa foto sang anak. "Carinya sendiri, jalan kaki ke pasar atau kemana," ucap dia.
Dulu setiap malam itu bangun terus melamun dan menangis memikirkan Agus. "Kelingan anak terus, piye-piye anak lah. Tiap malam itu bangun dan menangis," terangnya.
Amini mengakui, sejak kecil Agus sering main sama teman-temannya tapi. Pernah pulang sore dan tengah malam, kadang pulang diantar orang.
Terus diminta untuk sunat tapi anaknya tidak mau. Terus pergi tapi satu hari pulang, lalu pergi malah bablas tidak pulang.
"Sering pergi-pergi memang tapi pulang. Terus mau disunat tapi bilang emoh, padahal kasih tahunya itu sudah jauh-jauh hari," jelas dia.
Baca Juga:Kabur Karena Takut Disunat, Pria Asal Klaten Kembali ke Rumah 25 Tahun Kemudian
Ketemu dan pulang