SuaraSurakarta.id - Jajaran Polresta Solo intensif melakukan pengecekan kondisi keamanan di Pasar Malam Sekaten di Alun-Alun Lor dan Alun-alun Kidul Keraton Kasunanan Surakarta, Rabu (21/9/2022) malam.
Dipimpin Wakapolresta AKBP Gatot Yulianto, kepolisian melakukan pengecekan dengan berkeliling di area sekaten.
Selain itu, Gatot berbincang dengan beberapa pedagang dan pengunjung sekaten. Kemudian Gatot juga menyambangi kantong parkir kendaraan bermotor.
"Kami sudah berkoordinasi dengan sejumlah instansi terkait untuk membahas keluhan-keluhan pengunjung di sekaten. Kami juga melihat langsung kondisi terkini di lapangan," kata Gatot kepada awak media.
Baca Juga:Ribuan Orang Padati Gelaran Pasar Rakyat, Ada yang Sempat Kesasar
Gatot memamaparkan, dari pantauan di lapangan, tidak tarif parkir kendaraan yang ugal-ugalan. Hal itu berdasarkan keterangan pengelola pakir maupun pengunjung.
"Untuk tarif parkir kendaraan sudah sesuai ketentuan. Tarif parkir sepeda motor Rp3.000 dan mobil Rp5.000. Saya juga mengedukasi para jukir agar menjaga kendaraan pengunjung. Jangan sampai ada laporan kendaraan yang hilang di sekaten," tegasnya..
Soal pengamen, Gatot menyampaikan masih ada beberapa pengamen di sekaten. Namun, mereka tidak memaksa untuk diberi uang oleh pengunjung. Jika pengunjung tak memberi uang, mereka langsung pergi.
Gatot menambahkan Polri memperketat pengamanan sekaten menyusul banyaknya laporan dan aduan ihwal pencurian handphone dan dompet.
Pengamanan dilakukan anggota gabungan dari TNI-Polri, Satpol PP Solo, dan Dinas Perhubungan (Dishub) Solo.
Baca Juga:Masyarakat Antusias dengan Sekaten, Petugas Parkir: Dari Sore Udah Ramai
"Untuk hari biasa, jumlah personel pengamanan sekaten sekitar 100 personel. Jumlah personel ditambah 50 orang menjadi 150 orang saat weekend," kata Wakapolresta Solo.