Kukuhkan Kontingen Indonesia yang Tampil di APG 2022, Menpora: Ini Sebagai Persiapan ke Ajang Paralimpiade 2024 di Paris

Sebanyak 539 orang kontingen Indonesia yang bertanding di ASEAN Para Games 2022 dikukuhkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali

Budi Arista Romadhoni
Senin, 25 Juli 2022 | 16:11 WIB
Kukuhkan Kontingen Indonesia yang Tampil di APG 2022, Menpora: Ini Sebagai Persiapan ke Ajang Paralimpiade 2024 di Paris
Salah satu atlet ASEAN Para Games 2022 tengah mencium bendera merah putih saat dikukuhkan oleh Menpora Zainudin Amali. [suara.com/ari welianto]

SuaraSurakarta.id - Sebanyak 539 orang kontingen Indonesia yang bertanding di ASEAN Para Games 2022 dikukuhkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali di Pendapi Gede Balai Kota Solo, Senin (25/7/2022).

Jumlah tersebut terdiri dari 324 atlet, 14 orang manajer, 83 orang pelatih, 69 orang tenaga pendukung, satu orang CDM, 2 wakil CDM, 16 orang anggota CDM, 10 orang psikolog, 4 psikiater, 6 dokter, dan 10 fisioterapi.

Sebelum mengukuhkan kontingen Menpora Zainudin Amali bertanya kepada para kontingen.

"Apakah saudara-saudara sudah siap untuk dikukuhkan?," ujar Menpora, Senin (25/7/2022).

Baca Juga:Mantan Menpora Roy Suryo Resmi Jadi Tersangka Kasus Meme Stupa Candi Borobudur

Para kontingen pun dengan tegas langsung menjawab, "Siap," kata para kontingen.

Selanjutnya Menpora, mengukuhkan kontingen yang akan bertanding di ajang ASEAN Para Games 2022 di Kota Solo.

"Hari ini saya mengukuhkan kontingen ASEAN Para Games. Mereka sudah siap untuk bertanding," terang Menpora. 

Beberapa hari menjelang ASEAN Para Games, para atlet, pelatih dan tenaga pendukung berkonsentrasi penuh untuk menghadapi pertandingan nanti. 

Tadi sudah disampaikan jika target di ASEAN Para Games menjadi juara umum dengan memperoleh 104 emas 

Baca Juga:Menpora Pastikan Stadion GBLA Layak Digunakan Persib di Liga 1

"Saat ini kondisi keseluruhan atlet dalam keadaan sehat dan siap bertanding untuk mencapai hasil hasil optimal. Itu komitmen bersama," katanya. 

Menpora menjelaskan, jika pembinaan olahraga paralympic di Indonesia luar biasa perkembangannya.

Pemerintah pun mengapresiasi dna memberikan dorongan yang sungguh-sungguh terhadap pembinaan.

"Sebagai bukti di Paralimpiade 2018 di Rio De Janiero, Indonesia ada diperingkat 76 dunia. Pada Paralimpiade Tokyo 2020, mentargetkan peringkat 64 dunia tapi hasilnya sekarang ada diperingkat 43 dunia," papar dia.

Menpora pun percaya dengan terget sebagai juara umum di ASEAN Para Games 2022. Apalagi CDM masih sama saat di Paralimpiade Tokyo 2022 lalu, bahkan atlet-atletnya kebanyakan masih sama.

"Saya yakin juara umum bisa kita raih. Pemerintah memberikan dukungan penuh kepada para atlet di ASEAN Para Games nanti," sambungnya.

Menpora mengatakan jika keikutsertaan di ajang ASEAN Para Games 2022 ini sebagai persiapan untuk ke ajang Paralimpiade Paris 2024 mendatang. 

Karena target utama Indonesia adalah di ajang Paralimpiade 2024 mendatang. 

"Di dalam desian besar olahraga nasional kita, Paralimpiade menjadi target utama kita. Sasaran lain adalah di ajang Asian Para Games nanti," tandas dia.

"Bahkan ada target dan mimpi besar kita disaat usia Indonesia ke-100 tahun merdeka pada tahun 2045. Tepatnya di Paralimpiade 2044, Indonesia, insya allah berada di 5 besar dunia," jelas dia.

Sementara itu Chef de Mission (Cdm) Kontingen Indonesia ASEAN Para Games 2022, Andi Herman menambahkan target menjadi juara umum dengan perolehan medali emas sebanyak 104 emas.

"Optimis bisa tercapai. Saat ini seluruh atlet dalam keadaan sehat wal afiat dan siap bertanding untuk mencapai hasil optimal guna mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia. Bisa mengibarkan bendera merah putih di tiang tertinggi dalam setiap arena pertandingan,"pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini