“Kami optimistis bahwa UMKM dapat bertumbuh secara berkelanjutan di platform B2C Blibli, lewat dukungan omnichannel dan ekosistem Blibli yang kuat,” ujar Edward.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan, saat ini, transformasi usaha ke arah digital menjadi salah satu strategi utama dari Pemprov Jateng untuk mendukung penguatan daya saing UMKM dan mengakselerasi pemulihan ekonomi.
“Kami menyambut baik adanya kolaborasi lanjutan dengan Blibli bahkan dengan jaringan omnichannel (online to offline) yang dimiliki Blibli dapat memperkuat upaya kami untuk membuat produk lokal makin maju dan naik kelas,” kata Ganjar Pranowo.
“Ke depannya pelaku UMKM yang terdaftar sebagai penjual di lapakjateng.id juga bisa mendaftar ke program SIPlah dan Bela Pengadaan,” sambung Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah.
Baca Juga:Bank BRI Targetkan Himpun Dana Rp1 Triliun dari Pesta Rakyat Simpedes 2022
Lapakjateng.id sendiri menghadirkan lebih dari 2.500 UMKM terdepan, dengan sekitar 300.000 produk dari berbagai wilayah di Jawa Tengah yang telah melewati proses kurasi sehingga dijamin terpercaya dan memiliki produk yang berkualitas.
Hal tersebut memungkinkan lapakjateng.id untuk menyediakan kategori belanja yang luas, mulai dari kuliner, fesyen, kriya, kesehatan dan kecantikan, hingga desa wisata. Tak ketinggalan pembayaran PBB dan pajak kendaraan bermotor juga dilayani lewat kanal ini.
Menariknya lagi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akan melakukan live shopping di lapakjateng.id untuk memperkenalkan produk-produk UMKM Jawa Tengah terdepan di laman tersebut lebih jauh.
Pelanggan pun bisa menikmati berbagai promo seperti potongan diskon hingga gratis ongkir berkali-kali sampai Rp50.000 dalam mendapatkan produk-produk UMKM Jawa Tengah berkualitas di lapakjateng.id.
Baca Juga:Pesta Rakyat Simpedes Siap Ciptakan UMKM Pede Memimpin Perubahan