SuaraSurakarta.id - Seorang ibu rumah tangga, EL, terjebak utang dengan rentenir di daerahnya. Sayangnya, dia menempuh jalan pintas dengan mencuri sepeda motor untuk dijual dan uangnya bakal digunakan buat melunasi utang.
Dalam melakukan kejahatan, EL juga melibatkan anaknya yang masih di bawah umur. Bukan uang yang didapat, EL dan anaknya kini berurusan dengan polisi setelah ditangkap warga.
Rabu (26/1/2022), dini hari, EL dan anaknya memasuki perumahan di Desa Balai Agung, Kecamatan Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.
Dia mencari-cari sepeda motor yang ditinggalkan pemiliknya.
Baca Juga:Penampakan Pencuri 26 Handphone di Pekanbaru, Total Kerugian Rp 100 Juta
Apa yang dicari kemudian didapatkan. Begitu ada kesempatan, EL segera menuntun sepeda motor itu menuju pintu ke luar dari komplek perumahan.
Rupanya, aksi EL mengundang perhatian sejumlah warga. Warga yang menaruh curiga lantas meneriakinya "maling."
Mendengar teriakan "maling," warga dengan cepat berkumpul.
Tidak sulit bagi mereka untuk mengamankan El dan anaknya yang masih kecil.
EL dan anaknya selamat karena warga masih menaruh rasa kasihan kepada mereka.
Baca Juga:Kisah Pencuri Serakah: Ambil 28 Pakaian dan Langsung Memakai Semuanya di Kamar Pas
Selanjutnya, warga menyerahkan ibu dan anak itu ke anggota polisi Sungai Tebelian supaya diproses secara hukum.
Kapolsek Sungai Tebelian Ipda Judi Effendhy mengungkapkan kepada polisi, EL mengakui perbuatannya.
“Saya ndak mau melibatkan orang lain, jadi saya ajak untuk bantu ambil motor di komplek itu,” kata EL.
Beberapa waktu yang lalu, dia terpaksa meminjam uang kepada rentenir untuk modal usaha.
“Untuk modal jualan hiasan dinding, tapi untungnya ndak nutup jadi saya tidak bisa bayar utang,” katanya.
Itu sebabnya dia mencuri sepeda motor. [suarakalbar]