Ia pun enggan menjelaskan siapa yang cocok menggantikan Ganjar Pranowo di Jateng. Untuk masalah itu ketua umum yang punya hak prerogatif, tidak mau mendahului.
"Kalau untuk menerima dan menyampaikan aspirasi ke ketua umum, saya berani," pungkas dia.
Kontributor : Ari Welianto
Baca Juga:Isu Maju Pilgub DKI Jakarta, Sekjen PDIP Minta Gibran Fokus Urus Solo