"Itu pertanggung jawabnya jelas, pertanggung jawaban anggaran, mungkin hukum kalau ada penyalahan bestek. Beruntung itu belum digunakan oleh warga," imbuh dia.
Nurjayanto menambahkan, mungkin kedepan kalau membangun jangan jembatan gantung. Karena jembatan gantung dengan lebar dan panjang itu sangat berbahaya.
"Dibuat jembatan permanen saja, jangan jembatan gantung," tandasnya.
Seperti diketahui Jembatan Tambakboyo di Sukoharjo ambrol pada 31 Desember 2021 kemarin. Padahal masih dalam proses pengerjaan dan belum digunakan oleh warga.
Baca Juga:Sukoharjo Diterjang Hujan Angin, Puluhan Pohon Tumbang
Jembatan yang menghubungkan antar kadus (dukuh) tersebut sudah ditunggu lama oleh warga Tambakboyo.
Karena warga jika harus datang dari Kadus 2 ke Kadus 1 atau Balai Desa harus memutar lewat wilayah Kabupaten Klaten dan membutuhkan waktu 20-30 menit.
Kontributor : Ari Welianto