Ini Momen Pertemuan Pertama Novia Widyasari dengan Bripda Randy Sebelum Tewas Bunuh Diri

Pacar korban yang juga anggota polisi yakni Bripda Randy Bagus telah dijadikan tersangka dan ditahan di Polres Mojokerto.

Ronald Seger Prabowo
Senin, 06 Desember 2021 | 09:41 WIB
Ini Momen Pertemuan Pertama Novia Widyasari dengan Bripda Randy Sebelum Tewas Bunuh Diri
Kejanggalan kematian mahasiswi di Mojokerto. [Instagram]

SuaraSurakarta.id - Kasus tewasnya Novia Widyasari, mahasiswi Universitas Brawijaya yang bunuh diri di makam sang ayah menjadi sorotan publik dalam beberapa hari terakhir.

Pacar korban yang juga anggota polisi yakni Bripda Randy Bagus telah dijadikan tersangka dan ditahan di Polres Mojokerto.

Randy diketahui memperkosa kekasihnya tersebut higga hamil. Selain itu, pelaku juga beberapa kali meminta Novia untuk menggugurkan kandungan.

Sebelum berakhir tragis, banyak publik bertanya-tanya berkaitan dengan cerita awal pertamuan Novia Widyasari dengan Bripda Randy.

Baca Juga:Kemarin, Novia Widyasari, Bripda Randy, Banjir Muaragembong Sampai Letusan Gunung Semeru

Diwartakan Hops.id--jaringan Suara.com, kisah hubungan Novia Widyasari dengan Bripda Randy dimulai pada Oktober 2019 silam.

Keduanya bertemu dalam acara pembukaan distro baju di Kota Malang. Kemudian mereka bertukar nomor ponsel dan menjalin hubungan pacaran.

“Setelah pacaran mereka melakukan suatu perbuatan seperti suami-istri kemudian ini sudah berlangsung dari mulai 2020-2021. Perbuatan itu dilaksanakan di Malang sana tempat kosnya mereka demikian juga di tempat hotel yang ada di Malang,” katanya Wakapolda Jawa Timur Brigjen Slamet Hadi Supraptoyo.

Dalam sebuah chat yang pernah dilakukan korban bersama sahabatnya, ia mengaku bahwa hubungan badan tu semata-mata karena paksaan sang kekasih.

Dari surat tersebut juga terungkap bahwa Novia menjadi korban perkosaan sang kekasih yang merupakan anggota polisi berpangkat Briptu bernama Randy Bagus. Kejadian bejat itu terjadi di sebuah penginapan.

Baca Juga:Berita Pilihan: Masjid Kuno Bogor, Fakta Baru Kasus Sarah Sampai Novia Widyasari

Chat itu mengungkap Novia oleh kekasihnya sendiri saat di penginapan. Ia diberi obat dan dipaksa menegaknya sampai tertidur, sebelum akhirnya diperkosa.

News

Terkini

Kapolresta berharap melalui momen Idul Fitri ini, Polresta Surakarta bersama rekan-rekan media terus dapat membangun dan memperkuat keharmonisan.

News | 19:15 WIB

Peninjauan ini untuk memastikan pelaksanaan program MBG berjalan dengan baik dan lancar usai libur selama bulan ramadhan dan lebaran.

News | 18:12 WIB

Polres Sukoharjo menetapkan tersangka kasus tabrakan yang melibatkan KA Batara Kresna dan mobil beberapa waktu lalu.

News | 17:32 WIB

Gugatan itu didaftarkan langsung di Pengadilan Negeri (PN) Kota Surakarta, Senin (14/4/2025) siang.

News | 17:10 WIB

Dua orang pelaku berinisial S alias Wulu (56) dan BAN (46), yang merupakan warga Klaten, berhasil diamankan dalam operasi tersebut.

News | 18:18 WIB

Polemik dugaan ijazah palsu mantan Presiden Jokowi kini memasuki babak baru.

News | 18:04 WIB

Irpan pun menemui Jokowi di kediaman pribadinya di Jalan Kutai Utara 1 Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jumat (11/4/2025) petang.

News | 21:07 WIB

Sejumlah sosok terdekat Presiden RI Prabowo Subianto diterpa isu miring seperti berinvestasi pada bisnis judi online (judol) yang berbasis di Kamboja.

News | 17:32 WIB

Pada kesempatan tersebut, Budi Gunadi mendoakan Jokowi dan Iriana sehat serta punya umur panjang.

News | 17:20 WIB

Jokowi pun menyambut baik langkah dari tim kuasa hukumnya tersebut terkait masalah ijazah palsu.

News | 14:42 WIB

Dirinya tidak mempermasalahkan adanya gugatan tersebut, mengingat negera Indonesia adalah negara hukum.

News | 14:36 WIB

Pertamina memecat kru mobil tangki terkait kasus bbm oplosan dengan air di SPBU Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

News | 17:50 WIB

Penyidik Satreskrim Polres Klaten berhasil mengungkap kasus BBM tercampur air di SPBU Kecamatan Trucuk yang viral di media sosial.

News | 17:43 WIB

Jembatan Bacem pertama kali dibangun pada tahun 1908 oleh Sri Susuhunan Paku Buwana (PB) X, raja Keraton Solo.

News | 17:29 WIB

Kebijakan tarif impor yang ditetapkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump membuat keluh kesah para pelaku industri.

News | 17:19 WIB
Tampilkan lebih banyak