SuaraSurakarta.id - Persiapan tim Persis Solo untuk kompetisi sepakbola Indonesia Liga 2 harus terganggu dengan masalah masa lalu laskar sambernyawa.
Diketahui telah menunggak gaji pemain Persis Solo sebesar Rp 2,3 Miliar. Total ada 18 pemain yang gajinya ditunggak oleh tim kebanggaan Wong Solo ini.
Tapi hanya tujuh pemain Persis Solo yang memenuhi syarat untuk diajukan gugatan ke NDRC Indonesia. Sementara pemain yang lain tidak bisa mengajukan gugatan karena tidak memiliki salinan kontrak.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun angkat bicara mengenai permasalahan yang dialami oleh tim berjuluk Laskar Sambernyawa ini.
Baca Juga:Tunggak Gaji Pemain Hingga Rp2,3 Miliar, Persis Solo Digugat
Gibran enggan berkomentar lebih lanjut mengenai permasalahan tim Persis Solo.
"Tanya manajemen yang lama no," terang Gibran, Senin (16/8/2021).
Saat ditanya apakah manajemen Persis Solo yang baru dibawah kepemimpinan Kaesang Pangarep bisa membantu untuk menyelesaikan masalah ini.
"Tanya manajemen yang baru," ungkap dia.
Gibran menegaskan, jika masalah nunggal gaji pemain itu yang salah adalah manajemen baru.
Baca Juga:Erick Thohir Bantu Dapatkan Sponsor Liga 1, Warganet: Persis Solo Auto Promosi
Tapi putra sulung Presiden Jokowi ini enggan menjelaskan lebih detail lagi.
"Yang jelas itu salah manajemen yang lama," tegas Gibran.
Kontributor : Ari Welianto