Kosasih Kartadiredja, Wasit FIFA Pertama Indonesia Dikabarkan Meninggal Dunia

Informasi itu beredar di sejumlah grup whatsapp, termasuk yang diterimaSuarasurakarta.id di Grup Bola Indonesia.

Ronald Seger Prabowo
Kamis, 08 Juli 2021 | 14:16 WIB
Kosasih Kartadiredja, Wasit FIFA Pertama Indonesia Dikabarkan Meninggal Dunia
Kosasih Kartadiredja, wasit FIFA pertama Indonesia dikabarkan meninggal dunia, Rabu (7/7/2021) malam. [Ist]

SuaraSurakarta.id - Kabar duka datang dari sepak bola Indonesia. Kosasih Kartadiredja, wasit FIFA pertama Indonesia dikabarkan meninggal dunia, Rabu (7/7/2021) malam.

Informasi itu beredar di sejumlah grup whatsapp, termasuk yang diterima Suarasurakarta.id di Grup Bola Indonesia.

"Innalillahi wainailaihi rojiun. Telah meninggal Baoak Kosasih Kartadiredja, mantan wasit FIFA pertama Indonesia di Sukabumi tadi malam pukul 19.00 WIB di kediamannya di Subangjaya. Semoga almarhum husnul khotimah, aamiin," bunyi pesan tersebut.

Sebagai informasi, Kosasih adalah wasit Indonesia yang namanya besar di era tahun 70-an. Sebagai wasit, pria asal Sukabumi itu memulai kariernya sekitar tahun 1965. Atau setelah  dirinya menyelesaikan kursus wasit Lisensi C1 nasional di tahun itu.

Baca Juga:Dapat Masukan dari Klub, Liga 1 2021 Kemungkinan Kick-off Akhir Agustus

Dia begitu disegani setiap memimpin pertandingan nasional. Bahkan oleh pemain bintang yang saat itu sering dapat perlakuan spesial sekalipun.

Ketegasan itu juga yang kemudian membuat PSSI mendaftarkan Kosasih Kartadiredja ke Federasi Sepak Bola Tertinggi Dunia, FIFA, agar dirinya diakui dan mendapatkan lisensi memimpin pertandingan internasional.

FIFA akhirnya memberikan lisensi kepada Kosasih Kartadiredja pada tahun 1972. Sehingga membuat ketegasan Kosasih Kartadiredja juga bisa diketahui dunia internasional.

Dikutip dari Historia.id, sejak mengantongi Lisensi FIFA pada 1972, Kosasih kerap diminta jadi pengadil di sejumlah ajang sepakbola. Antara lain, King’s Cup 1972 dan 1972 di Thailand, Quoc Khanh Cup 1973 di Vietnam, dan President’s Cup 1975 di Korea Selatan.

Namun hingga berita ini ditulis, belum ada informasi lanjutan dari pihak keluarga maupun federasi berkaitan dengan kabar tersebut.

Baca Juga:Lupakan Kekecewaan Penundaan Kick-off Liga 1, Borneo FC Liburkan Skuad

REKOMENDASI

News

Terkini