SuaraSurakarta.id - Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka angkat bicara dengan ditundanya turnamen Piala Walikota yang akan berlangsung 29 Juni hingga 4 Juli di Stadion Manahan.
Penundaan turnamen pra musim Piala Wali Kota ini disampaikan oleh Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi melalui Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, Senin (28/6/2021).
"Tadi barusan Pak Kapolda dan Pak Ganjar Pranowo telpon saya. Rapopo (tidak apa-apa)," kata Gibran, Senin (28/6/2021).
Gibran menegaskan, untuk lebih jelasnya nanti dari panitia saja yang menyampaikan ini. "Nanti biar panitia yang mengumumkan. Ditunggu saja nanti malam," papar putra sulung Presiden Jokowi ini.
Baca Juga:Pre-Match Press Conference Piala Walikota Solo Dibatalkan, Panpel: Kesepakatan Semua Tim
Alasan penundaan Piala Walikota dari Kapolda ini karena kasus Covid-19 di Jateng tinggi. Kapolda meminta untuk pelaksanaan pertandingan sepak bola Piala Wali Kota ditunda sampai menunggu situasi Covid-19 mereda.
Gibran menilai jika di Solo masih terkendali tidak separah kabupaten-kabupaten lain. Tapi untuk lebih jelasnya soal alasan-alasannya dari panitia saja yang memaparkan.
"Kalau di Solo tidak separah kabupaten lain. Saya belum tahu penundaannya berapa hari," tandanya.
Seperti diketahui jika persiapan Piala Wali Kota sudah dilakukan dengan matang. Tidak ada penonton yang datang ke stadion, nonton dari rumah saja lewat televisi.
"Piala Walikota kan tidak ada penonton, saya juga tidak ikut nonton. Nontonnya saya di rumah, aman-aman," ungkap dia.
Baca Juga:Begal Payudara Teror Warga Solo hingga Warganet Was-was, Gibran: Saya Cari Orangya!
Protokol kesehatan (protokol) pun sangat ketat, SOPnya sama seperti pelaksanaan Piala Menpora kemarin. Para pemain pun dilakukan swab setiap hari, jadi tidak ada masalah.
Kontributor : Ari Welianto