Kabar Duka, Ibunda Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan Meninggal Dunia

Lalia menghembuskan nafas terakhir di usia 80 tahun setelah sempat mendapatkan perawatan intensif karena sakit yang diderita.

Ronald Seger Prabowo
Senin, 31 Mei 2021 | 22:39 WIB
Kabar Duka, Ibunda Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan Meninggal Dunia
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan usai rakor penyelenggaraan Liga 1 dan 2 di gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).

SuaraSurakarta.id - Kabar duka datang dari Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Sang ibunda, Laila Solihaty meninggal dunia di Rumah Sakit Medistra, Jakarta, Senin (31/5/2021) pukul 21.15 WIB.

Lalia menghembuskan nafas terakhir di usia 80 tahun setelah sempat mendapatkan perawatan intensif karena sakit yang diderita.

"Telah meninggal dunia dengan tenang, Ibunda dari Ketua Umum PSSI Bapak Komjen Polisi (P) Dr. Drs. H. Mochamad Iriawan, SH, MM, MH. Almarhumah LAILA SOLIHATY binti Hermann Karel Schneider dalam usia 80 tahun," bunyi pesan whatsapp yang diterima Suara.com.

Sosok Ketum yang akrab disapa Iwan Bule itu sempat absen dalam sejumlah agenda penting seperti Kongres PSSI yang digelar di Hotel Raffles Jakarta, Sabtu (29/5/2021) kemarin.

Baca Juga:Iriawan Singgung PSSI Belum Punya Kantor, Menpora: Niat Pemerintah Sudah Ada

Selain itu, mantan Kapolda Metro Jaya itu juga absen saat pemberian izin kompetisi Liga 1 dan Liga 2 oleh Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, sore tadi.

"Rencana almarhumah akan disemayamkan di kediaman almarhumah di Komplek Dago Alamanda Permai H -78 Jl Tubagus ismail, Dago, Bandung, dan akan dikebumikan di Pemakaman Keluarga Sirnaraga di Bandung," tambah pesan singkat tersebut.

"Kami atas nama keluarga memohon keridhoan Bapak/Ibu dan handai taulan sekalian untuk berkenan memaafkan segala kesalahan dan kekhilafan almarhumah selama ini," lanjutan pesan singkat yang juga dikirim ke sejumlah grup olahraga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak