SuaraSurakarta.id - Kasus penipuan dan penggelapan yang dilakukan pemilik CV Endho Semoyo Grup, Lely Hudoyo (43) telah sampai dalam tahapan vonis.
Majalis hakim dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Solo telah memvonis Lely dengna hukuman penjara 1 tahun 8 bulan usai ngemplang uang pinjaman Rp 1 miliar.
Dari informasi yang dihimpun, kasus bermula ketika Lely Hudoyo mendatangi kantor PT SHA SOLO di Jalan Yosodipuro No. 21, Timuran, Banjarsari, Solo untuk menemui Owner PT SHA SOLO, Aryo Hidayat Adiseno pada 18 Oktober 2022.
Pada saat itu, Lely Hudoyo didampingi Rina Fatmawati, Kepala Cabang Semarang PT SHA Solo mengajukan pinjaman dana talangan sebesar Rp 1 miliar.
Dana itu untuk proyek peningkatan kualitas jalan lingkungan di wilayah Kota Solo, sekaligus menyerahkan fotokopi Akta Badan Usaha miliknya yang bernama CV Endho Semoyo Group.
Lely di perusahaan tersebut sebagai direktur, menjanjikan pengembalian dana pinjaman hanya dalam waktu dua bulan, yaitu pada Desember 2022, dengan menggunakan cek sebagai alat pembayaran.
Atas permohonan pengajuan pinjaman dana talangan tersebut, Aryo Hidayat Adiseno menyetujuinya. Hanya berselang dua hari, pada 20 Oktober 2022, Owner PT SHA SOLO itu menstransfer uang Rp 1 miliar ke rekening milik Lely Hudoyo.
Dalam kerjasama ini, Lely Hudoyo tidak dapat menepati janji. Sebab setelah menerima uang pinjaman sebesar Rp 1 miliar, dana tersebut tidak digunakan untuk membiayai proyek peningkatan kualitas jalan lingkungan Kota Solo.
Sebaliknya, Lely Hudoyo menggunakan uang tersebut untuk biaya operasional penebusan bahan bakar Minyak Niaga Umum dan untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
Baca Juga: Desak Pemakzulan Gibran, Purnawirawan TNI Dinilai Barisan Sakit Hati
Saat tiba waktunya untuk mengembalikan dana talangan, cek milik Lely Hudoyo yang sebelumnya diberikan kepada Aryo Hidayat Adiseno, ketika dicairkan, cek tersebut tidak ada dananya atau dananya tidak cukup.
Merasa ditipu dan uangnya digelapkan Aryo menyuruh orang kepercayaannya untuk melaporkan kasus ini ke Polresta Solo.
Perkara ini yang akhirnya disidangkan di PN Solo, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Yunaida Kiswandari Muslikah, SH mendakwa Lely Hudoyo sesuai Pasal 378 KUHP tentang Penipuan, atau alternatif Pasal 372 KUHP tentang Penggelapan.
Pada sidang putusan, Majelis Hakim yang diketuai oleh Dzulkarnain dengan Hakim Anggota Subagyo dan Makmurin Kusumastuti, setelah menimbang seluruh bukti dan fakta persidangan, menyatakan Lely Hudoyo terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana penipuan sebagaimana dalam dakwaan alternatif pertama.
Dalam perkara ini, terdakwa Lely, divonis majelis hakim selama 1 tahun 8 bulan penjara.
Sejumlah barang bukti yang diajukan ke persidangan, diantaranya bukti transfer Rp 1 miliar, surat pernyataan penerimaan uang, kuitansi, tiga lembar cek kosong, buku tabungan, hingga fotokopi Akta CV Endho Semoyo Group.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Perkuat Komitmen Kesejahteraan Mitra Driver, GoTo Luncurkan Platform Bursa Kerja Mitra Gojek
-
Drama Keraton Solo! Tak ada Undangan untuk PB XIV Purboyo, GKR Timoer: Benar-benar Tidak Diundang
-
Perpecahan Keraton Surakarta: Peresmian Panggung Sangga Buwana Tanpa Kehadiran Sentana Penting
-
Dari Area Skatepark Solo, Lahir Atlet Skateboard Peraih Medali Emas di SEA Games
-
Polsek Grogol Gelar Rekonstruksi Kasus Kekerasan Bersama Berujung Kematian