SuaraSurakarta.id - Tim Sparta Sat Samapta Polresta Solo kembali mengmankan pemuda yang sedang pesta minuman keras (miras) di pinggir jalan.
Kali ini, tiga orang diamankan, masing-masing GPW (40) warga Gilingan, KM (47) warga Pasar Kliwon dan BS (41) warga Jebres.
Mereka kedapatan menggelar pesta miras di kawasan Jalan Surya, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Kamis (15/5/2025) malam.
Kasat Samapta Kompol Arfian Riski Dwi Wibowo, menjelaskan bahwa penindakan bermula dari informasi masyarakat yang disampaikan melalui Call Center Tim Sparta.
Informasi tersebut menyebutkan adanya sekelompok orang yang sedang pesta miras dengan musik keras yang mengganggu kenyamanan warga sekitar.
"Mendapat laporan tersebut, Tim Sparta segera bergerak menuju lokasi yang dimaksud. Setibanya di lokasi, benar ditemukan sekumpulan orang sedang pesta miras dengan disertai musik keras menggunakan speaker portabel,” ujar Kompol Arfian mewakili Kapolresta Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo, Jumat (16/5/2025).
Petugas kemudian melakukan pemeriksaan dan mendapati sejumlah barang bukti minuman keras di lokasi kejadian.
Barang bukti itu berupa satu botol air mineral ukuran 600 ml berisi minuman keras jenis ciu, tiga unit handphone milik para pelaku dan sebuah speaker portabel yang digunakan untuk memutar musik keras.
Dari hasil interogasi, para pelaku mengaku mendapatkan miras tersebut dari seorang teman mereka yang sebelumnya sudah meninggalkan lokasi.
Baca Juga: Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Bareskrim Polri Periksa 31 Saksi
Minuman keras tersebut disebut berasal dari wilayah Bekonang, Kabupaten Sukoharjo.
Selanjutnya, ketiga pemuda tersebut bersama barang bukti dibawa ke Mako Sat Samapta Polresta Solo untuk dilakukan proses lebih lanjut berupa penindakan tindak pidana ringan (Tipiring).
Kompol Arfian menegaskan bahwa pihaknya akan terus menindak tegas segala bentuk kegiatan yang meresahkan masyarakat.
Pihaknya juga mengimbau kepada seluruh warga Kota Surakarta untuk menjaga ketertiban dan tidak melakukan aktivitas yang mengganggu lingkungan, apalagi mengkonsumsi miras di tempat umum. Laporkan segera jika ada kejadian serupa melalui Call Center 110, Tim Sparta 0811 2957110 atau WA Kapolresta Surakarta 0821 67157000.
Langkah cepat Tim Sparta ini merupakan bagian dari upaya Polresta Surakarta dalam menjaga situasi yang aman, nyaman, dan kondusif di wilayah hukum Kota Solo.
Sebelumnya dalam upaya memberantas peredaran minuman keras ilegal, Satuan Samapta Polresta Solo melaksanakan operasi pekat.
Operasi tersebut dilakukan di salah satu cafe atau tempat hiburan malam yang ada wilayah Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Sabtu (3/4/2025) malam.
Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan ratusan botol minuman keras berbagai merek.
Kompol Arfian Riski Dwi Wibowo, disela memimpin kegiatan operasi tersebut mengatakan bahwa penindakan tersebut berawal informasi yang diterima dari masyarakat, diketahui adanya penjual miras.
Selanjutnya saya bersama Tim Sparta Sat Samapta langsung bergerak ke lokasi dan melakukan pengecekan pada Sabtu (3/5/2025) sekira pukul 23.00 WIB di salah satu cafe diwilayah Laweyan yang dikelola oleh seorang warga Balikpapan berinisial TNS (27).
Hasilnya, aparat menemukan 553 botol minuman keras berbagai merk tanpa ijin.
"Operasi ini merupakan bagian dari upaya kami untuk menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat. Kami akan terus melakukan tindakan tegas terhadap peredaran minuman keras ilegal," kata Kompol Arfian mewakili Kapolresta Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo, Minggu (4/5/2025).
Barang bukti tersebut kemudian dibawa ke Mapolresta Surakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Tindakan ini diharapkan dapat memberikan efek jera kepada pelaku dan mencegah peredaran miras ilegal di wilayah kota Surakarta.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Iriana Jokowi Ulang Tahun, Anies Baswedan hingga Erick Thohir Kirim Karangan Bunga
-
Wali Kota Solo Silaturahmi ke Habib Alwi Masjid Riyadh, Perkuat Sinergi Umaro dan Ulama
-
Momen Hari Batik di Solo: Bentangan Kain Batik Terbesar Berukuran 20 x 7 Meter
-
Nasib Miris BTC Solo: Dulu Pengunjung Sampai Berjubel, Sekarang Sepi dan Banyak Kios Tutup
-
Kuasa Hukum Tersangka Dugaan Korupsi Drainase Stadion Manahan Ajukan Pra Peradilan