SuaraSurakarta.id - Objek wisata Air Terjun Grojogan Sewu, Karanganyar, mulai menerapkan sistem pembayaran nontunai untuk memudahkan pengunjung dalam bertransaksi.
Pengelola Grojogan Sewu Sukirdi, mengatakan penggunaan sistem nontunai juga membantu kelancaran pembelian tiket masuk objek wisata.
Terkait sistem pembayaran tersebut, pihaknya mengikuti arahan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah.
"Mengikuti aturan saja. Sesuai dengan arahan Kepala BKSDA nanti semua harus seperti ini. Apalagi kami tingkatnya sudah nasional," kata Sukidi melansir ANTARA, Selasa (4/2/2025).
Baca Juga: Tahap I Selesai, Prabowo Dijadwalkan Resmikan Pusat Latihan NPC di Karanganyar
Kepala BKSDA Jawa Tengah Darmanto mengatakan di wilayah Jawa Tengah, ada lima taman wisata alam di bawah naungan BKSDA yang secara serentak menerapkan sistem pembayaran nontunai atau cashless.
Ia mengatakan lima taman wisata alam tersebut yakni Taman Wisata Alam Telogo Pengilon, Taman Wisata Alam Guci, Taman Wisata Alam Grojogan Sewu, Taman Wisata Alam Sumber Semen Rembang, dan Taman Wisata Alam Selok, Cilacap.
Ia mengatakan sistem pembayaran nontunai tersebut bertujuan mempercepat pelayanan pengunjung sehingga bisa mengurangi antrean di loket pembelian tiket.
"Apalagi saat musim liburan banyak yang berkunjung. Prinsipnya ini membantu kelancaran pembayaran supaya tidak ngantre panjang," katanya.
Terkait hal itu, pihaknya menggandeng Bank Rakyat Indonesia (BRI) dalam proses transaksi.
Baca Juga: PMK Merebak di Karanganyar, Peternak Diimbau Batasi Transaksi Antardaerah
Ia mengatakan dalam 1-3 bulan ke depan akan dilakukan evaluasi secara menyeluruh untuk menyempurnakan penerapan sistem pembayaran nontunai.
Berita Terkait
-
Libur Lebaran? 5 Kolam Renang Terbaik di Karanganyar Ini Wajib Dicoba
-
Liburan Keluarga Hemat: Rekomendasi Kolam Renang di Karanganyar, Tiket Mulai Rp 8 Ribu!
-
PD IPARI Kabupaten Karanganyar Laksanakan Bakti Religi Perkuat Toleransi dan Persaudaraan
-
Kesbangpol dan PD IPARI Karanganyar Gelar Pembinaan Kerukunan Umat Beragama untuk Meningkatkan Toleransi dan Harmoni
-
Peletakan Batu Pertama Rumah Pensiun Jokowi Digelar Tertutup, Luasnya Bertambah?
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Kasus 'Kencing' Pertalite Terbongkar: Polres Sukoharjo Bekuk Mafia BBM Subsidi
-
Aspirasi Tersampaikan, Ini Momen Aksi TPUA di Rumah Jokowi Dikawal Humanis Polresta Solo
-
Satreskrim Polresta Solo Ungkap Misteri Avanza Raib di Parkiran Hotel, Pelaku Dibekuk
-
Jokowi ke Massa TPUA: Tak Ada Kewajiban Tunjukkan Ijazah Saya
-
Jokowi Akhirnya Tunjukkan Ijazah Asli dari SD sampai Lulus UGM