SuaraSurakarta.id - Berbagai rangkaian kegiatan dijalani Persis Solo dalam merayakan ulang tahun ke-101.
Salah satunya menggelar acara 'Persis Historical Walking Tour' dengan mengunjungi sederet tempat bersejarah.
Dalam rangkaian tur ini, para peserta menyambangi berbagai tempat yang memiliki peran penting bagi tim Laskar Sambernyawa sejak berdiri hingga kini.
Kegiatan yang dilaksanakan pada 4-5 November 2024 ini diikuti oleh sebanyak 35 peserta. Adapun diantaranya, berasal dari empat Sekolah Sepak Bola di Solo (R2 Solo, Jupiter United, Primavera, dan SMPN 23 Surakarta) dan juga masyarakat umum.
Baca Juga: Spanduk Protes Kritik Manajemen Persis Solo, Pasoepati: Milo Game Over!
Ershad Riyansah selaku Community Relations Persis mengungkapkan, acara ini digelar untuk mengedukasi pecinta yim Kota Bengawan.
Mulai dari sejarah klub dan mengajak mereka untuk napak tilas sekaligus merasakan pengalaman mengunjungi situs bersejarah dalam perjalanan Laskar Sambernyawa.
"Kami berharap, acara ini bisa membuat pecinta Persis semakin mengetahui sejarah klub dan bisa merasakan pengalaman napak tilas di tempat bersejarah di Surakarta," ujar Ershad dalam rilis yang diterima, Jumat (8/11/2024).
Selama mengikuti rangkaian tur napak tilas sejarah Persis ini, para peserta mengunjungi beberapa tempat yang memiliki peran penting bagi klub sepak bola kebanggaan masyarakat Solo, sejak era didirikannya hingga kini.
Tempat-tempat yang dikunjungi oleh para peserta tur ini diantaranya adalah Balai Persis , Stadion Sriwedari, Stadion Manahan, Alun-alun Kidul Surakarta, Pohon Beringin Kembar, serta Tugu Kebangkitan Nasional.
Baca Juga: Muncul Desakan Milomir Seslija Out, Persis Solo Lakukan Emergency Meeting
Di Balai Persis misalnya, para peserta dapat secara langsung melihat dan mempelajari sejarah Laskar Sambernyawa dengan 143 piala yang diraih oleh Persis Solo juga klub-klub internal yang berada di dalam naungan Persis pada masanya.
Stadion Sriwedari sebagai markas lama Persis Solo dan juga salah satu stadion tertua di Indonesia yang memiliki catatan penting dalam tonggak sejarah olahraga di tanah air, serta Tugu Kebangkitan Nasional atau 'Tugu Lilin' yang memiliki peran penting untuk pergerakan bangsa Indonesia dan dipakai sebagai panji kebesaran tim Laskar Sambernyawa.
Berita Terkait
-
Manisnya Sikap Ashanty saat Unboxing Kado Ultah dari ART: Ini Sangat Kepakai dan Mahal Banget!
-
Dapat Kado Roti Buaya Saat Ultah, Fuji Diam-Diam Lamaran?
-
Umi Pipik Rela 'Kabur' dari Rumah Sakit Demi Siapkan Kejutan Untuk Ulang Tahun Sintya Marisca, Bikin Terharu
-
Tak Lagi Trauma Rayakan Ultah Sehari sebelum Vanessa Angel Meninggal, Fuji Kena Sentil Netizen
-
Fuji Dapat Kado Ulang Tahun Kucing 'Jelek' Bermata Unik Seharga Mobil, Begini Penampakannya
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
-
Baru Sebulan Jadi Bos NETV, Manoj Punjabi Mengundurkan Diri
-
Harga Emas Antam Meroket! Naik Rp14.000 per Gram Hari Ini
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
Terkini
-
Historical Walking Tour dalam Menyambut 101 Tahun Persis Solo
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Partai Golkar Solo Buka Suara Soal Isu Jokowi Bergabung: Kita Senang Hati
-
Mona Pangestu: Anak Muda Solo Pilih Investasi Emas Ketimbang Perhiasan Besar
-
Hari Apes Tak Ada di Kalender: Dua Jambret di Solo Babak-belur Usai Ketahuan Warga