SuaraSurakarta.id - Calon Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, mendapatkan penghargaan istimewa berupa gelar Bapak Santri Jawa Tengah dalam acara puncak peringatan Hari Santri 2024 yang berlangsung di Pondok Pesantren Kyai Abdul Jalal, Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jumat (25/10/2024) malam.
Perayaan yang bertajuk "Kalioso Bersholawat" ini dihadiri oleh para tokoh agama, kiai, dan pengasuh pesantren dari berbagai wilayah di Solo Raya.
Pemberian gelar tersebut disampaikan oleh Ketua DPP Forum Komunikasi Santri Indonesia (FOKSI), Cak Natsir Sahib, yang menilai Ahmad Luthfi sebagai sosok yang sangat peduli terhadap kaum santri.
"Pak Luthfi adalah seorang santri sejati, dan kepeduliannya terhadap para santri di Jawa Tengah sangat luar biasa. Oleh karena itu, kami dari FOKSI memberikan gelar Bapak Santri Jawa Tengah kepada beliau," ujar Cak Natsir.
Baca Juga: Belok Arah! Relawan Andika Perkasa Soloraya Pilih Dukung Ahmad Luthfi-Taj Yasin
Menurut Cak Natsir, perhatian Ahmad Luthfi terhadap kegiatan keagamaan, khususnya sholawatan, sangat menonjol.
Ia berharap Ahmad Luthfi terpilih memimpin Jawa Tengah dan membawa kemajuan bagi pendidikan pesantren.
"Dengan kepedulian Beliau terhadap selawatan dan kemajuan santri, kami yakin Jawa Tengah akan lebih baik di bawah kepemimpinan Beliau. Masalah pendidikan pesantren juga bisa dituntaskan dengan baik," tambahnya.
Ahmad Luthfi, yang juga dikenal sebagai mantan Kapolda Jawa Tengah, menanggapi anugerah tersebut dengan menyatakan kebanggaannya sebagai seorang santri.
Ia mengungkapkan, semangat santri selalu menjadi bagian penting dalam hidupnya, dan ikhtiar mencalonkan diri sebagai gubernur merupakan bagian dari upayanya menimba ilmu untuk berbuat lebih banyak bagi masyarakat.
"Saya ini santri, dan sampai kapan pun tetap santri. Bagi santri, menuntut ilmu adalah kewajiban seumur hidup," ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Luthfi juga menekankan komitmennya untuk memperhatikan kebutuhan pendidikan di pesantren, serta mendorong kemajuan sholawatan sebagai bagian dari budaya religius masyarakat Jawa Tengah.
"Saya bakal 'ngopeni' (memelihara) dan 'ngelakoni' (menjalankan) kewajiban terhadap pesantren dan para santri," tegasnya.
Perayaan Hari Santri Nasional di Kalioso diwarnai dengan suasana yang khidmat dan penuh semangat.
Acara tersebut dihadiri ribuan santri, masyarakat, dan tokoh agama setempat. Hadir pula sejumlah tokoh penting seperti Habib Zaidan bin Yahya, Habib Anis Haidar bin Yahya, serta para kiai dari Boyolali, Karanganyar, dan Sragen.
Tema Hari Santri Nasional 2024, "Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan," mengingatkan para santri untuk melanjutkan perjuangan pendahulu mereka dengan terus meningkatkan kapasitas diri dalam menghadapi tantangan zaman.
Ahmad Luthfi menyambut tema ini sebagai ajakan kepada seluruh santri untuk tidak berhenti belajar dan selalu siap berkontribusi bagi negeri.
Gelar Bapak Santri Jawa Tengah yang diterima Ahmad Luthfi menjadi simbol pengakuan atas dedikasinya dalam mendukung pendidikan agama dan budaya santri di Jawa Tengah.
Selain memperkuat kedekatannya dengan komunitas pesantren, penghargaan ini juga menunjukkan komitmennya untuk membawa perubahan positif di bidang keagamaan dan pendidikan.
Ahmad Luthfi diharapkan mampu membawa visi yang lebih baik untuk kemajuan Jawa Tengah, khususnya dalam memperhatikan pendidikan berbasis pesantren dan meningkatkan peran santri dalam kehidupan bermasyarakat.
Berita Terkait
-
Merekrut Santri Jadi Polisi, Mampukah Poles Citra Institusi Polri?
-
Sudah Lama Punya KTA, Alasan Ahmad Luthfi Gabung Gerindra: Pertama Dukung di Pilkada Jateng
-
Legasi Nana Sudjana 1,5 Tahun Memimpin Jawa Tengah
-
Soroti Masalah Kesehatan Mental, Ganjar Luncurkan Program Teman Cerita
-
881 Puskesmas di Jateng Mulai Layani Cek Kesehatan Gratis, Nana Sudjana Tinjau Langsung di Semarang
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Batik Kauman Reborn: Jelajahi Kampung Wisata Batik di Solo yang Instagramable Abis!
-
Aksi Unjuk Rasa BEM Soloraya, Mahasiswa Sentil Kebijakan Efisiensi Anggaran
-
Kasus Dugaan Korupsi Plaza Klaten,Kejati Jateng Terima Titipan Uang Pengganti Rp 4,5 Miliar
-
Papua Global Spices, Produk Dalam Negeri yang Ternyata Sudah Mendunia
-
Pembacaan Putusan Terdakwa Camat Ngargoyoso Non Aktif Ditunda, Ada Apa?