SuaraSurakarta.id - Calon Wali Kota Solo nomor urut 02, Respati Ardi kembali blusukan untuk menyapa dan sarasehan bersama warga di Kampung Banyuanyar, Banjarsari, Solo.
Ratusan warga tampak memenuhi halaman milik seorang warga, Kamis (24/10/2024) sore. Terlihat sejumlah UMKM berjejer sangat rapi di pinggir gang.
"Kami ingin memperlihatkan kepada Mas Respati bahwa di kampung kami ini ada banyak sekali UMKM,” ujar Widya saat mempersiapkan barang dagangannya.
Saat berjalan dari ujung gang, Respati mencicipi bakso goreng dan juga beberapa jajanan lainnya. Tidak menunggu lama, Respati tiba di tempat warga berkumpul untuk sarasehan.
Dengan semangat, teriakan yel-yel dari warga terdengar sangat lantang dan bahagia melihat kehadiran Respati.
"Respati-Astrid? Pasti menang menang menang," teriak warga.
Juwarno, tokoh masyarakat menyampaikan sambutan untuk Respati, “Selamat datang di kampung kami Mas Respati.
Terimakasih sudah mau hadir dan membaur bersama kami di sini. Ini dengan kondisi seadanya, karena yang penting bisa berkumpul dan bahagia bersama nggih Mas?” Ungkap Juwarno.
"Nggih Pak, terima kasih untuk seluruh warga yang telah hadir di sini. Saya Respati Ardi, calon Wali Kota Solo nomer urut 2. Mohon doa restu dan dukungannya agar bisa bermanfaat untuk warga dan masyarakat Kota Solo. Monggo tadi saat berjalan ke sini ada yang nanya, sudah berkeluarga dereng? Alhamdulillah, anak saya sudah 3. Saya sudah berkeluarga," ujar Respati yang membuat sebagian warga kecewa.
Baca Juga: Logonya Muncul dan Dicatut di APK Paslon Lain, DPC PBB Solo: Ini Sangat Merugikan!
"Walah Mas, wes rasido tenan nek ngono!," sahut Tina bergurau.
Sarasehan dimulai, warga pun menyampaikan aspirasi. Termasuk pengalihan arus dan jalan akibat proyek palang Joglo.
"Nah, kemarin sejumlah warga dan tokoh masyarakat itu menjebol tembok di tengah makam itu untuk warga bisa berlalu lalang ke makam, karena mata pencaharian warga sekitar sini kan mengurusi makam. Akan tetapi baru sehari dijebol, sehari setelahnya kembali ditutup oleh Pemkot Solo. Jadi kami mohon agar bisa dikomunikasikan kembali terkait pembukaan tembok di tengah makam tersebut," ungkap Tri Siwi kepada Respati.
"Untuk yang kedua, ini terkait dengan Posyandu Mas. Untuk dana Posyandu per tahun itu Rp 4,5 juta. Dan itu di sini sangat kurang sekali. Jadi kami mohon, untuk ked epan saat Mas Respati menjadi Wali Kota bisa menambah dana insentif Posyandu, agar kami para kader Posyandu itu tidak kebingungan lagi terkait dana," lanjut Tri Siwi.
Menanggapi hal itu, Respati pun akan mengupayakan akan berkoordinasi dengan pihak terkait. Kemudian terkait dana Posyandu, dirinya memiliki program bernama Posyandu Plus. Program itu nantinya mencangkup isu mental health semua usia, termasuk adanya dokter psikolog.
"Tidak hanya kesehatan mental, tetapi juga akan kami tambahkan dana insentifnya, termasuk juga dana insentif untuk kadernya," tandas Respati. Warga yang senang menyambut dengan tepuk tangan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Momen Haru Wiranto Antar Jenazah Istri ke Peristirahatan Terakhir, Doa dan Tangis Pecah di Pemakaman
-
Wong Solo Merapat! Saldo DANA Kaget Rp299 Ribu Siap Bikin Hidup Makin Ceria, Sikat 4 Link Ini!
-
10 Babak Perebutan Takhta Keraton Solo: Kisah Lengkap Dua Putra Raja yang Saling Mengklaim
-
Polres Sukoharjo Bongkar Jaringan Pengedar Sabu 213 Gram, Dua Pelaku Diciduk di Bendosari
-
Terungkap! GKR Timoer Pastikan Surat Wasiat PB XIII yang Tunjuk PB XIV Ada, Bukan Isapan Jempol