Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Jum'at, 05 Juli 2024 | 15:29 WIB
Suasana Festival Kuliner Nusantara non halal di Solo Paragon Mall. [Suara.com/Ari Welianto]

SuaraSurakarta.id - Festival kuliner nusantara non halal di Solo Paragon Mall kembali dibuka setelah sempat ditutup sementara karena ada protes.

Festival kuliner tersebut dibuka dengan tertutup. Di mana pada area festival tersebut ditutup dengan kain warna hitam secara keliling.

Bahkan ada petugas yang berjaga di depan pintu masuk festival. Ini untuk mengantisipasi adanya pengunjung yang yang tidak tahu.

Adanya festival kuliner tersebut berdampak pada jumlah pengunjung mall yang naik secara signifikan.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Insiden Longsor di Mojosongo Solo, Seorang Kakek Tewas Tertimbun

"Ini ramai sekali, sampai dengan malam hari masih ramai. Ini terlihat peningkatan pengunjung di mall kami," terang Marketing Komunikasi Solo Paragon Mall, Veronica Lahji, Jumat (5/7/2024).

Veronica menjelaskan pengunjung mall dengan adanya festival kuliner itu bisa sampai 25 ribuan. Kalau biasanya itu hanya hanya 16 ribuan pengunjung.

"Kalau pengunjung mall bisa capai 25 ribuan, tapi kalau yang masuk belum dihitung bisa berapa ribuan. Kalau biasa hanya 16 ribuan," katanya.

Terkait dibukanya kembali meski sempat tutup sementara, Veronica menyebut setelah pihaknya dipanggil pemkot.

Dalam pertemuan tersebut ada arahan boleh buka kembali dengan memenuhi aturan-aturan yang harus dilaksanakan.

Baca Juga: Rencana Uji Coba Persis Solo vs PSIM Yogyakarta, Ini Kata Manajemen

"Yang pertama, kita harus menutup seluruh atrium itu, jadi dilokalisir. Makanya kita tutup dengan kain hitam dan memberikan beberapa akses pintu masuk," ungkap dia.

Load More