SuaraSurakarta.id - Semakin bertambahnya usia atau bisa disebut lanjut usia (Lansia) maka kesehatan harus terus dijaga. Apalagi yang sudah memiliki penyakit bawaan dari saat muda.
Diketahui, lansia membutuhkan perhatian khusus dan dukungan untuk menjaga kesehatan dan kualitas hidup mereka. Hal itu diungkapkan oleh Psikolog klinis lulusan Universitas Indonesia Kasandra Putranto S.Psi.
Kasandra mengatakan lansia sering mengalami perubahan fisik dan mental sehingga mereka membutuhkan akses yang mudah ke perawatan kesehatan yang berkualitas.
“Mereka membutuhkan akses yang mudah ke perawatan kesehatan yang berkualitas, seperti kunjungan ke dokter secara rutin, pemeriksaan kesehatan, dan penanganan penyakit yang mungkin mereka alami. Penting bagi lansia untuk memiliki akses yang mudah ke fasilitas dan layanan yang mereka butuhkan. Ini termasuk aksesibilitas fisik di tempat umum, transportasi yang ramah lansia, serta layanan kesehatan dan sosial yang dapat dijangkau,” katanya dikutip dari ANTARA pada Sabtu (22/6/2024).
Selain itu diet seimbang juga penting untuk lansia agar sejahtera di masa tuanya. Lansia perlu mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi termasuk buah-buahan, sayuran, biji-bijian, protein, dan lemak sehat. Penting juga bagi mereka untuk minum air yang cukup agar tetap terhidrasi dengan baik.
Perhatian terhadap kesehatan fisik dan emosional lansia juga harus dijaga, hal ini bisa didapat dari olahraga dan aktivitas fisik untuk menjaga kekuatan otot dan mengurangi risiko penyakit kronis. Kasandra mengatakan, kegiatan yang menstimulasi otak seperti membaca, menulis, atau bermain puzzle, serta menjaga hubungan yang dekat dengan keluarga dan teman-teman dapat membantu menjaga kesehatan mental dan emosional mereka.
Lansia juga membutuhkan dukungan terhadap akses keselamatannya baik di rumah maupun di jalan dengan membantu lansia tetap aman beraktivitas.
“Selain itu, mereka juga mungkin membutuhkan bantuan dengan tugas sehari-hari seperti memasak, membersihkan rumah, atau mengurus kebutuhan pribadi,” kata Kasandra.
Dukungan sosial yang kuat dapat meningkatkan kualitas hidup mereka, mengurangi rasa kesepian, dan membantu mengatasi tantangan yang mungkin mereka hadapi.
Baca Juga: Dari Kertas Rapuh ke Era Digital: Naskah Kuno Masjid Agung Surakarta Mendapatkan Kehidupan Baru
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
UNS Cabut Beasiswa KIP-K Mahasiswa yang Dugem di Klub Malam
-
Viral! Mahasiswa UNS Diduga Penerima Bantuan KIP-K Berpesta di Klub Malam, Pakai Busana Minim
-
Tergugat Tak Akan Tunjukan Ijazah, Sidang Mediasi Citizen Lawsuit Ijazah Jokowi Berakhir Deadclock
-
Kecelakan Maut di Sragen: Satu Keluarga Tewas Ditabrak Mobil Misterius, Polisi Kejar Pelaku
-
Tim Sparta Amankan Remaja Bawa Sajam di Jalan DI Panjaitan, Begini Kronologinya