SuaraSurakarta.id - Pengamat politik dari Universitas Sebelas Maret (UNS), Mohammad Abdul Hakim ikut menyoroti proses rekrutmen terbuka yang dilakukan PDIP menuju Pilkada Solo 2024.
Menurutnya, rekrutmen terbuka yang dilakukan oleh PDIP bertujuan untuk menguji kualitas kader.
"Kalau rekrutmen terbuka itu ada dua fungsi, yang pertama adalah fungsi internal, yaitu ingin menguji sejauh mana kader internal ini diadu dengan kader eksternal," kata Abdul Hakim dilansir dari ANTARA, Rabu (17/4/2024).
Ia mengatakan ada beberapa nama yang merupakan kader PDIP namun respon masyarakat terhadap nama-nama yang muncul tersebut belum terlalu kuat.
Baca Juga: Jadi Tokoh Potensial, Teguh Prakosa Pastikan Bakal Daftar Calon Wali Kota Solo
"Di sini PDIP melihat dan ingin mengadu apakah kandidat internalnya itu memang paling diunggulkan atau sebetulnya masih ada alternatif lain," jelas dia.
Fungsi kedua, dikatakannya, adalah untuk mengukur ketertarikan pihak-pihak di luar partai politik.
"Rekrutmen itu menarik perhatian dan apakah ada partisipasi dari kalangan di luar kader PDIP, karena setiap ada kandidat dari luar kader kan pasti membawa sumber daya dan membawa jejaring suara dan jejaring relawan serta pendukung baru yang di luar PDIP," katanya.
Diberitakan sebelumnya, PDIP Solo mulai banjir pendaftaran bakal calon (balon) wali kota dan wakil wali kota menuju Pilkada 2024 mendatang.
Salah satu nama yang mendaftarkan diri adalah pengacara BRM Dr Kusumo Putro, SH MH yang maju sebagai balin wakil wali kota.
Baca Juga: Usai Bobby Ditolak Maju Pilkada 2024, Gibran Ungkap PDI Perjuangan Berpeluang Gabung ke Koalisi
Dia mendaftarkan diri di Kantor Pendaftaran DPC PDIP Solo, Kelurahan Pucang Sawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Senin (15/4/2024).
Pria yang juga pemerhati budaya itu pernah menjabat sebagai Komandan Pasusdes PDIP untuk Kelurahan Punggawan, Kecamatan Banjarsari.
Kusumo yang merupakan kader PDIP sejak puluhan tahun lalu mengaku turun gunung untuk menyikapi kondisi yang terjadi.
"Insya Allah, setelah melalui tahapan diskusi dengan sejumlah tokoh dan perenungan, serta adanya dukungan dari banyak kalangan, saya akan ikut penjaringan dengan mendaftar ke DPC PDIP Kota Solo sebagai bakal cawawali Kota Solo periode 2024-2029," kata Kusumo saat ditemui wartawan.
Berita Terkait
-
PDIP Minta Prabowo Tegur Jokowi yang Terlalu Jauh Cawe-cawe di Pilkada 2024
-
Maruarar Sirait Sebut Pram-Rano Bakal Ditinggal Pemilih Nonmuslim Usai Didukung Anies, PDIP Lapor Bawaslu
-
Hasto Ungkit Cawe-cawe Jokowi Buat RK-Suswono: Suaranya Sama dengan Satu Pedagang Kaki Lima
-
Pramono Anung Minta Aparat Netral, Hasto: Pemimpin Jakarta Bukan Perwakilan Raja
-
Ada Intimidasi Masif dan Terstruktur Bikin Megawati Ogah Datang ke Kampanye Pramono-Rano
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Longsor Hantam Rumah Warga di Kalikobok Sragen, Begini Kronologinya
-
Rekomendasi dan Tips Mendapatkan Harga Menginap Terbaik di Kota Solo
-
Jokowi, Gibran dan Selvi Ananda Nyoblos di Solo, Tapi Beda TPS, Mana Saja?
-
Solo Tuan Rumah Liga Nusantara 2024/2025, Ini Daftar Peserta dan Jadwalnya
-
Patroli Gabungan Skala Besar Jelang Pilkada Solo, Menyisir Penjuru Kota Bengawan