SuaraSurakarta.id - Persis Solo akan dijamu Persija Jakarta pada lanjutan pekan ke-31 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Rabu (17/4/2024) malam.
Tak sekadar laga biasa, duel melawan tim Macan Kemayoran krusial bagi Laskar Sambernyawa untuk memperpanjang napas menuju empat besar alias lolos ke babak Championship Series.
Berdasarkan laman PT Liga Indonesia Baru (LIB), Persis saat ini berada di posisi ke delapan dengan raihan 44 poin. Mereka hanya berjarak tiga angka dari Dewa United yang menghuni peringkat empat.
Kebetulan, pesaing-pesaing Persis meraih hasil minor, yakni PSIS Semarang yang kalah 1-3 dari PSM Makassar dan Persik Kediri tumbang tujuh gol tanpa balas dari Bhayangkara Presisi Indonesia.
Kedua tim yang berada di posisi enam dan tujuh itu sama-sama memiliki poin 47, sama seperti Dewa United.
Sementara Madura United yang sementara menempati peringkat lima (47 poin) akan menghadapi tuan rumah Borneo FC, Rabu sore.
Jika menang atas Persija, Persis setidaknya akan menggeser PSIS dan Persik. Rian Miziar masih kalah head to head dengan Dewa United dan Madura United meski nantinya memiliki poin yang sama. Dengan catatan, Madura gagal memetik poin dalam lawatan ke markas tim Pesut Etam.
Belum lagi, tim asal Kota Bengawan itu masih memiliki tiga laga sisa, dengan dua diantaranya berstatus tuan rumah saat melawan Persikabo 1973 dan Persita Tangerang, plus duel penutup melawan tuan rumah Bhayangkara Indonesia Presisi.
Andai mampu menyapu bersih kemenangan termasuk laga malam nanti, peluang Persis ke empat besar semakin besar.
Baca Juga: Rumor Mantan Bek Timnas U-23 Merapat, Persis Solo Bajak Hansamu Yama dari Persija?
Manajer Persis Solo, Chairul Basalamah, sadar betul dengan kalkulasi 'menguntungkan' setelah kekalahan PSIS dan Persik.
Namun Wan Abud, sapaan akrabnya, tak ingin memberikan beban berlebih kepada tim pelatih dan seluruh pemain saat melawan Persija.
"Kita dari berangkat dan persiapan tidak mau membenani pemain. Kita fokus pada pertandingan untuk mendapatkan hasil yang terbaik," kata Abud.
Menurutnya, bermain tanpa beban untuk menampilkan permainan terbaik lebih ditekankan kepada para pemainnya. Dengan bermain lepas, tambah Abud, pemain lebih enjoy di lapangan dan bisa meraih hasil maksimal.
"Kita tidak terlalu banyak pemikiran rumit (dengan konfigurasi klasemen-red). Kita ingin bermain sebaik mungkin dan maksimal. Itu yang diharapkan," tegas mantan manajer Persebaya Surabaya tersebut.
Head to Head
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saat Ini Kan Saya...
- Kata-kata Ivar Jenner Usai Tak Dipanggil Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- Tangis Pecah di TV! Lisa Mariana Mohon Ampun ke Istri RK: Bu Cinta, Maaf, Lisa Juga Seorang Istri...
Pilihan
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
-
7 Rekomendasi HP 2 Jutaan dengan Spesifikasi Premium Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Puluhan Siswa SD di Riau Keracunan MBG: Makanan Basi, Murid Muntah-muntah
-
7 Rekomendasi HP Murah Kamera Terbaik Agustus 2025, Spek Dewa Harga Jelata
-
Krisis Pasokan Gas Murah Hantam Industri, Menko Airlangga Buka Suara Usai Pelaku Usaha Teriak PHK!
Terkini
-
Warga Solo yang Ditangkap Usai Disebut Buron Selama 14 Tahun Akhirnya Dibebaskan, Ini Alasannya
-
Immanuel Ebenezer Terjaring OTT KPK, Ini Komentar Jokowi
-
Ungkap Kasus Tindak Pidana Kesehatan dan Psikotropika, Polres Sukoharjo Tangkap Pria Wonogiri
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng, FX Rudy: Tenang, Saya Tak Lakukan 'Pembantaian'