SuaraSurakarta.id - Meski punya keterbatasan fisik pada penglihatannya, namun itu tidak menyurutkan para penyandang tuna netra untuk tetap beribadah saat bulan Ramadan dengan tadarus Alquran braille
Para penyandang tuna netra dari Rumah Pelayanan Sosial Disabilitas Netra Bhakti Chandrasa Kota Solo ramai-ramai tadarus Alquran braille di masjid setempat, Selasa (19/3/2024).
Mereka tampak lancar dan khusyuk saat baca Alquran, ada juga menyimak saat temannya membaca. Ada juga yang membaca dan menghafal surat-surat pendek Alquran.
Mereka tidak hanya tadarus saja tapi juga punya target untuk mengkhatamkan atau menyelesaikan membaca al quran saat bulan Ramadan ini
"Insya Allah, saya ada target. Mudah-mudahan di bulan Ramadan ini bisa mengkhatamkan lah," ujar salah satu penghuni panti, Achmad Faizun (26) saat ditemui, Selasa (19/3/2024).
Pada Ramadan sebelumnya untuk target tidak bisa terpenuhi. Sehingga bulan ramadan kali ini berharap bisa khatam al quran 30 juz.
"Sebelumnya belum pernah khatam. Tahun ini mentargetkan, insya allah khatam, mudah-mudahan," katanya.
Untuk bisa memenuhi target bisa khatam, ia pun terus tadarus tiap hari baik bareng sama teman-teman atau Juli.
Kalau bareng teman-teman di bulan ramadan ini biasanya dilakukan malam setelah salat taraweh atau pagi setelah salat subuh.
Baca Juga: Ini Hukum Mencicipi Makanan Saat Berpuasa, Batal atau Tidak?
"Tadarus bersama-sama itu setiap hari. Kalau di bulan ramadan itu setelah salat taraweh dan salat subuh," ungkap dia.
Achmad mengakui mempelajari al quran braille awalnya memang sulit tapi lama-lama terbiasa.
Metode untuk belajar al quran braille itu, lanjut dia, yang penting sudah tahu huruf latin dulu. Kemudian menginjak belajar braille arab.
"Awalnya itu sudah tahu huruf latin dulu lalu belajar braille arab. Karena huruf braille arab itu beberapa berdasar dari huruf latin dan nanti ada rumus-rumus tambahan lagi yang menunjang untuk bisa ke huruf braille arab," paparnya.
Untuk belajar braille arab sepenuhnya itu pelan-pelan. Jadi setelah memahami rumusnya terus sering-sering membaca al quran.
"Kalau saya dulu sebelum di sini sudah belajar dulu. Secara efektif bisa belajar al quran braille itu kurang lebih satu tahun lah untuk memahaminya," jelas dia.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi HP Infinix RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Layar AMOLED, Resolusi Kamera Tinggi
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 30 Juni: Ada Emote Keren dan Bundle Menarik
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
Pilihan
-
5 Sepatu Lari Lokal Mulai Rp100 Ribuan, Tampil Stylish Bikin Olahraga Jadi Trendi
-
Demo Zero ODOL, Menko Airlangga: Semua Aspirasi Kita Tampung!
-
Gara-gara Keributan Antar Kampung, Sekolah di Mataram Ini Hanya Dapat 2 Siswa
-
PMI Manufaktur RI Anjlok, Menko Airlangga: Industriawan Lagi Pesimistis!
-
Rekomendasi 5 Tisu Pembersih Makeup Terbaik, Lembut dan Maksimal Angkat Kotoran
Terkini
-
Dugaan Korupsi Bos PT Sritex, Kejagung Geledah Gedung Mewah di Solo, Apa Hasilnya?
-
Direktur IHS Mulai Jalani Sidang Kasus Penipuan di PN Karanganyar, Kerugian Capai Rp 1,9 Miliar
-
Mahasiswi UNS Terjun dari Jembatan Jurug Ditemukan, Begini Kondisinya
-
Mahasiswi UNS dengan IPK 3,8 Lompat dari Jembatan Jurug, Punya Masalah Kejiwaan?
-
Jokowi Absen di HUT Bhayangkara, Pilih Habiskan Waktu Bersama Cucu?