Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Senin, 18 Maret 2024 | 14:19 WIB
Ilustrasi dampak ledakan petasan. [BeritaJatim]

SuaraSurakarta.id - Tragedi ledakan petasan kembali menimbulkan korban luka. Peristiwa memilukan itu terjadi Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, Minggu (17/3/2024).

Akibatnya, empat remaja menderita luka bakar akibat terkena ledakan. Bahkan tiga diantaranya dirujuk ke RSUD Dr Moewardi Solo karena lukanya parah.

Keempat korban adalah atas AA (12), DA (14), GK (15) dan NM (14). Keempat remaja ini, merupakan warga Desa Bulusari, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri.

Melansir Suarabaru.id--jaringan Suara.com, Senin (18/3/2024), Kapolres Wonogiri AKBP Indra Waspada melalui Kasi Humas Polres AKP Anom Prabowo menjelaskan, ledakan petasan itu di salah sebuah toko di Kecamatan Slogohimo.

Baca Juga: Geger Guru di Wonogiri Tewas Usai Bakar Diri di Halaman Rumah, Ini Kronologi Lengkapnya

Siang itu, mereka berkumpul di toko untuk merakit petasan. Dua dari empat remaja itu, yakni AA dan DA bertugas meracik bahan dengan cara mencampurkan ketiga bahan mercon di sebuah wadah cobek untuk ditumbuk agar halus.

Naas bagi mereka, pada saat ketiga bahan petasan ditumbuk di cobek memakai munthu (ulegan), mendadak terjadi ledakan.

Tentu saja ini membuat kaget bagi mereka, terlebih dampak dari ledakan itu membuat luka bakar pada keempat remaja tersebut.

"Kasus itu segera dilaporkan ke Polres Wonogiri. Kapolres juga segera meluncur ke lokasi kejadian untuk memimpin penanganan di TKP," kata AKP Anom.

Dahsyatnya ledakan bahan petasan yang tengah dirakit, mengagetkan warga di sekitar lokasi. Juga merusak keramik lantai dan genting rumah.

Baca Juga: Anggota Polres Wonogiri Ditemukan Tewas Gantung Diri, Sebelumnya Cek-cok dengan Pacar

Load More