Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Kamis, 14 Maret 2024 | 17:31 WIB
Ilustrasi puasa Ramadan. [Pexels]

Nah, hal lain yang juga kerap kali luput dari antisipasi muslim berpuasa adalah dusta atau berbohong. Meski tidak langsung membatalkan puasa, akan tetapi dusta atau bohong dapat menghancurkan pahala puasa.

"Misal, insyaAllah kita puasa dapat pahala 100 persen. Tapi ada orang yang saat bersamaan, mencela saat puasa, dosanya 50 persen. Berselisih 50 persen. Dusta 100 persen. Tambah gosip, 100 persen. Dapatnya 100 dikurangi itu semua sampai minus," tutur Ustaz Adi Hidayat.

"Ini yang dimaksud Nabi mengatakan, tidak sedikit orang puasa tidak mendapatkan apapun dari puasa kecuali lapar dan haus saja. Hadis Qudsi yang lain Allah tidak membutuhkan puasa seseorang yang memperbanyak dosa dalam puasanya,” pungkasnya.

Kontributor : Dinnatul Lailiyah

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Kota Solo Kamis 14 Maret 2024, Lengkap Bacaan Niat Puasa Ramadan

Load More