SuaraSurakarta.id - Ramadan 1445 Hijriah atau 2024 sebentar lagi dan muncul anggapan kalau umat Islam wajib melakukan mandi besar atau junub untuk menyambut Ramadan. Lantas apakah wajib mandi besar untuk menyambut Ramadan?
Mandi besar merupakan salah satu amalan yang banyak dilakukan menjelang bulan Ramadan. Terlebih Ramadan merupakan bulan yang suci, sehingga perlu mengawalinya dengan melakukan beberapa hal salah satunya mandi besar.
Hanya saja banyak yang penasaran mengenai hukum wajib. Supaya tidak bingung berikut ini jawabannya untuk Anda.
Hukum Mandi Besar Menyambut Ramadan
Baca Juga: Lucunya Aksi Polisi Cilik TK Bhayangkari 56 Solo Berbagi Takjil, Ajarkan Kepedulian Sejak Dini
Melakukan mandi besar tidak wajib untuk menyambut bulan Ramadan atau tidak ada dalil yang mengatakan kalau mandi besar menjelang Ramadan hukumnya wajib. Mandi besar hanya diwajibkan bagi orang yang berhadas besar, seperti setelah berhubungan suami istri, keluar mani, dan haid.
Meski demikian mandi besar sebelum menyambut bulan Ramadan sangat dianjurkan. Hal ini berdasarkan beberapa hadits Nabi Muhammad SAW, di antaranya hadits dari Abu Hurairah RA yang berbunyi "Rasulullah SAW biasa mandi pada malam Lailatul Qadar dan beliau memerintahkan para sahabatnya untuk mandi." (HR. Muslim)
Berikutnya Hadits dari Aisyah RA yang berbunyi "Aisyah RA biasa mandi pada malam Lailatul Qadar dan beliau memerintahkan para budaknya untuk mandi." (HR. Tirmidzi)
Selain itu terdapat beberapa manfaat mandi besar sebelum menyambut bulan Ramadan. Misalnya menyucikan diri dari hadas besar dan hadats kecil. Menyambut bulan Ramadan dengan kesucian lahir dan batin. Meningkatkan kekhusyukan dalam beribadah dan menyambut malam Lailatul Qadar dengan kesucian.
Tata cara mandi besar
Mengucapkan niat mandi besar sebagai berikut "Nawaitul ghusla liraf'il hadatsil akbari fardhol lillaahi ta'aala."
Mencuci kedua tangan sampai tiga kali. Tujuan utamanya adalah membersihkan tangan dari najis.
Membersihkan bagian tubuh yang dianggap kotor.
Selanjutnya mendahulukan bagian tubuh yang dianggap kotor. Misalnya bagian kemaluan.
Mencuci kembali tangan. Setelah membersihkan bagian kotor, Anda harus mencuci kembali tangan pakai sabun.
Berwudhu. Setelah mencuci bagian tubuh yang kotor dan mencuci kembali tangan, Anda harus wudhu dengan tata cara wudhu seperti biasa untuk melakukan sholat.
Membasahi kepala dengan air sebanyak tiga kali dari dari pangkal rambut. Tata caranya sama seperti mau keramas harian biasa.
Mengurai rambut menggunakan jari untuk mengurai rambut untuk membersihkan rambut dari kotoran yang mungkin menempel di rambut.
Membasahi seluruh tubuh mulai dari bahu kanan, dilanjutkan dari bahu kiri. Setelah itu, Anda bisa membersihkan seluruh bagian tubuh dengan sabun, dan dilanjutkan dengan rutinitas mandi seperti biasa.
Demikian informasi mengenai hukum mandi wajib untuk menyambut bulan Ramadan. Semoga bermanfaat dan bisa membantu Anda dalam menyambut bulan suci Ramadan.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
-
Warisan 'Nama' Moerdiono Buat Iqbal Ramdhan, Sederhana tapi Punya Makna Besar
-
Niat Mandi Puasa Idul Adha, Bersuci Sebelum Menahan Lapar Seperti Diajarkan Rasulullah
-
Mokel: Arti, Asal Muasal, dan Hukumnya dalam Islam
-
Tebar Kebaikan, Ceres Sumbangkan Dana untuk Penyandang Disabilitas
-
Ramadhan Memberi: Apa Peran Olymp Trade?
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Terkuak! Ini Sosok Striker Keturunan yang Segera Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Punya Darah Medan!
-
Batubara Ekspor Sumber Global Energy Dikomplain Vietnam karena Tak Sesuai Nilai Kalori
-
Harga Emas Antam Hari Ini Terpeleset Jatuh Rp30.000, Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Meski Diupayakan, Menhub Tak Jamin Harga Tiket Pesawat Turun Jelang Nataru
-
Derbi Keturunan! Julian Oerip Cetak Gol Saat AZ Bantai Samuel Silalahi di UEFA Youth League
Terkini
-
Srawung Ben Ra Suwung, Wayang Goes Digital: Menjembatani Dunia Lama dan Baru
-
Terungkap! Kronologi Lengkap Penganiayaan Imam Masjid di Sragen, Pelaku Jalani Rekonstruksi
-
Momen Blusukan Bareng Erick Estrada, Respati Ardi Sampaikan Pesan Jokowi dan Gibran
-
Gara-gara Rekening Diblokir, Pramono Harus Jual 6 Ekor Sapi Agar Usahanya Tetap Jalan
-
Muncul Unjuk Rasa di Balaikota Solo, Pengamat: Mereka Lupa, Jokowi Dicintai dan Disambut Jutaan Warga