SuaraSurakarta.id - Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo mendorong DPR RI menggunakan hak angket untuk terkait kecurangan di Pemilu 2024. Alhasil banyak yang penasaran mengenai apa itu hak angket DPR.
Belum lama ini Capres 03 Ganjar Pranowo menanggapi terkait dugaan kecurangan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 khususnya pemilihan presiden dan wakil presiden. Mantan Gubernur Jawa Tengah ini mendorong langkah politik DPR dengan menggulirkan hak angket.
Ganjar mendorong partai pengusungnya yang berada di anggota dewan untuk mengeluarkan hak angket kepada pemerintah. Wacana hak angket terkait dugaan kecurangan Pemilu 2024 ini pun menimbulkan kehebohan di masyarakat.
“Jika DPR tak siap dengan hak angket, saya mendorong penggunaan hak interpelasi DPR untuk mengkritisi kecurangan pada Pilpres 2024,” kata Ganjar dalam keterangannya, Senin (19/2/2024).
Baca Juga: Konsolidasi Tim Pemenangan, Mas Dhedhy Gelar nJagong Bareng Penguatan Ideologi Kader
Selain itu banyak juga yang penasaran mengenai apa sebenarnya hak angket dan fungsi dari hak angket tersebut. Oleh karenanya kami akan memberikan informasi singkat mengenai hak angket.
Pengertian Hak Angket DPR RI
Hak Angket adalah salah satu hak istimewa yang dimiliki oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk melakukan penyelidikan terhadap pelaksanaan suatu undang-undang atau kebijakan pemerintah yang dianggap bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.
Hak ini diatur dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945) Pasal 79 ayat (3) dan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD.
Tujuan diajukannya hak angket untuk melakukan penyelidikan terhadap pelaksanaan suatu undang-undang atau kebijakan pemerintah yang dianggap bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.
Baca Juga: Istrinya Maju Caleg DPR RI di Dapil Soloraya Lewat PSI, Giring Ganesha Sowan ke Gibran
Memperoleh informasi dan data yang akurat terkait dengan pelaksanaan undang-undang atau kebijakan pemerintah. Serta memberikan rekomendasi kepada pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan yang ditemukan dalam pelaksanaan undang-undang atau kebijakan pemerintah.
Terdapat beberapa syarat pengajuan hak angket yakni diajukan oleh minimal 25 orang anggota DPR yang berasal dari lebih dari satu fraksi, usulan diajukan secara tertulis dan disertai dengan alasan yang jelas dan usulan diajukan kepada Pimpinan DPR dan selanjutnya diproses dalam Rapat Paripurna DPR.
Hak Angket telah beberapa kali digunakan oleh DPR dalam sejarah Indonesia. Salah satu contohnya adalah Hak Angket yang digunakan oleh DPR pada tahun 2009 untuk menyelidiki kasus Bank Century.
Hak Angket merupakan salah satu instrumen penting dalam sistem demokrasi untuk menjaga keseimbangan antara DPR dan pemerintah. Hak Angket dapat membantu DPR untuk memastikan bahwa pemerintah menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
-
AKP Dadang Kasus 'Polisi Tembak Polisi' Santai Dibawa Propam Tanpa Diborgol, DPR Murka: Ini Perkara Serius!
-
Usut Polisi Ditembak Mati usai Tangkap Pelaku Tambang Ilegal, DPR Sidak Mapolres Solok Selatan Senin Depan
-
Tragedi Berdarah di Polres Solok Selatan: Motif Penembakan Kasat Reskrim karena Tak Senang Tambang Ilegal Ditindak?
-
DPR Sesat Pikir, Pimpinan KPK yang Baru Bakal Jadi Ancaman Pemberantasan Korupsi?
-
Ribut di RDP Komisi III DPR, Jaksa Jovi Kena Bentak Legislator Golkar Disebut Kurang Ajar
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Panwascam Banjarsari Segel 2 Kamar Indekos yang Simpan Beras dari Salah Satu Paslon
-
Longsor Hantam Rumah Warga di Kalikobok Sragen, Begini Kronologinya
-
Rekomendasi dan Tips Mendapatkan Harga Menginap Terbaik di Kota Solo
-
Jokowi, Gibran dan Selvi Ananda Nyoblos di Solo, Tapi Beda TPS, Mana Saja?
-
Solo Tuan Rumah Liga Nusantara 2024/2025, Ini Daftar Peserta dan Jadwalnya