SuaraSurakarta.id - Pengamanan tahapan pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 di Jawa Tengah telah siap dilakukan.
Ratusan ribu personel gabungan sudah digeser untuk mengamankan di 117.299 tempat pemungutan suara (TPS).
Dalam mengawal perhelatan tersebut, personel gabungan yang dikerahkan di Jateng meliputi 15.647 personel Polri, 3.732 personel TNI, dan 237.882 orang anggota Satlinmas.
"Kita harus pastikan pengamanan di lokasi-lokasi keramaian, terutama di TPS. Petugas Pemilu agar bisa menjalankan tugasnya dengan baik, bersikap jujur dan netral, demi terwujud Pemilu yang jujur dan adil," kata Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana saat memimpin Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan Pemilu di Lapangan Pancasila, Simpanglima, Kota Semarang, Senin (12/2/2024).
Nana mengingatkan, seluruh personel harus mempersiapkan fisik dan mental dengan baik, serta komitmen moral dan disiplin kerja yang tinggi. Personel juga harus siap siaga dan responsif terhadap setiap perubahan situasi.
"Pastikan bahwa setiap warga negara dapat menggunakan hak pilihnya, tanpa rasa takut atau intimidasi dari pihak manapun," katanya.
Berdasarkan data Bawaslu, terdapat tujuh wilayah rawan tinggi di Provinsi Jawa Tengah. Meliputi Kota Semarang, Sukoharjo, Purworejo, Temanggung, Wonosobo, Kabupaten Magelang dan Kendal. Sementara 28 wilayah lainnya masuk dalam kategori rawan sedang.
"Mari kita waspadai situasi di ketujuh wilayah tersebut dalam memasuki hari tenang dan mendekati hari pencoblosan ini. Pengamanan akan kami tambah di lokasi tersebut," jelas Nana.
Dikatakan Nana, kesiapsiagaan tentang perubahan situasi tersebut juga terkait kemungkinan terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan lain-lain. Bahkan bencana banjir sudah terjadi di beberapa daerah seperti Grobogan, Demak, dan Kudus.
Baca Juga: Logistik Pemilu 2024 Tiba di Kelurahan Solo, Pengamanan Diperketat
"BMKG memperkirakan hujan intensitas tinggi akan terjadi sampai dengan 15 Februari 2024. Ini harus kita waspadai dan antisipasi," ujar Nana.
Nana mengimbau kepada seluruh masyarakat di Jawa Tengah yang sudah masuk dalam DPT agar berbondong-bondong datang ke TPS dan melakukan pencoblosan.
Sementara itu, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menambahkan, sampai saat ini tahapan pemilu di Jawa Tengah berlangsung aman terkendali. Pergeseran surat suara dan kotak suara akan dilakukan bertahap mulai hari ini sampai 13 Februari.
"Hari ini sarpras, besok kita lakukan pergeseran kotak suara dan surat suara dari PPS ke TPS. Terhitung sampai tanggal 13 Februari akan kita geser seluruh alat kotak suara dengan pengawalan ploting dari TNI-POLRI dan Linmas," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Misi Ketua PP Perbasi Munculkan Atlet Basket Timnas dari Kota Bengawan
-
Perluasan Jangkauan Bank Jakarta: Hadirnya KCP UNS, Solusi Keuangan Tepat di Jantung Kampus
-
Mengenang Kedekatan Sang Maestro Dalang Ki Anom Suroto bersama Puspo Wardoyo
-
Sempat Ditunjukkan Ijazah Asli Jokowi, Ini Respon Relawan Projo
-
Budi Arie Akui Ada Arahan dari Jokowi, Tetap Dukung Pemerintah Prabowo-Gibran