SuaraSurakarta.id - Ada pemandangan berbeda yang terlihat di depan Talang Paten Sasono Mulyo Keraton Solo pada hari Sabtu (3/2/2024).
Masyarakat berbondong-bondong untuk membeli sembako murah yang diadakan Perhimpunan Perempuan Semesta Indonesia (P-Perisai).
Total sebanyak 1000 paket sembako murah ditebus dengan harga Rp 20.000 dari harga asli Rp 75.000.
Ketua P-Perisai, Amy Kadiono, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat di tengah naiknya harga sembako.
"Kami ingin membantu masyarakat yang mengeluhkan harga sembako yang mahal," kata Amy.
Paket sembako murah berisi 2kg beras, 1 liter minyak, 1kg gula, dua mie instan, dan sayur-sayuran segar. P-Perisai selalu menyertakan sayur dalam setiap kegiatannya karena sayur dilambangkan sebagai kemakmuran.
"Semoga gerak P-Perisai ini sedikit membantu menghantarkan masyarakat Indonesia menjadi masyarakat yang makmur," ujar Amy.
Pada hari Minggu (4/2/2024), P-Perisai akan kembali mengadakan tebus sembako murah dalam rangka HUT P-Perisai yang pertama. Kali ini, tebus sembako murah akan dilakukan dengan angka simbolis 222, yang bermakna "2 nya menang".
"Kami ingin menghantarkan Capres dan Cawapres Paslon nomor 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi Presiden dan Wakil Presiden 2024," kata Amy.
Baca Juga: Relawan Prabu Gelar Konser Dewa 19 Reborn di De Tjolomadoe, Bakal Dihadiri 10.000 Penonton
P-Perisai berharap agar masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Solo, memiliki visi dan misi yang sama dengan mereka untuk membangun Indonesia yang lebih baik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
Pilihan
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
Terkini
-
Babak Baru Konflik Keraton Solo: PB XIV Bentuk Pemerintahan, Dana Hibah Pemkot Masih Dibekukan
-
Tiket Libur Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dari Daop 6 Yogyakarta Masih Tersedia
-
Dari Kota Batik ke Batas Negara: Kisah Irjen Djati Wiyoto, Putra Solo yang Nakhodai Polda Kaltara
-
7 Fakta Sengketa Dana Hibah yang Mengguncang Keraton Kasunanan Surakarta
-
Cerita Rasino, Guru Tuna Netra Sejak Lahir di Solo, Punya Metode Mengajar Sendiri