Bangsal yang disiapkan untuk caleg depresi di RSJD dr Arif Zainudin Solo, Jumat (1/12/2023). [Suara.com/Ari Welianto]
Gejalanya itu bermacam-macam, kalau yang berat itu biasanya sudah ada gangguan halusinasi, bicara mulai lantur.
Kalau yang ringan dan sedang itu seperti cemas, depresi, jadi tidak semangat hingga tidak punya rasa seneng.
"Gejalanya itu berbagai macam baik yang berat, sedang, dan ringan," imbuh dia.
Ambar menambahkan pasca caleg, keluarga atau timses keluar usai dirawat masih harus rawat jalan. Kalau itu psikotik aku rawat jalannya cuma sebentar, tapi kalau gangguan yang lebih parah itu rawat jalan jangka panjang.
"Sejauh ini kalau yang spesifik caleg tidak ada cuma sesaat. Biasanya setelah keluar kondisinya membaik," tandasnya.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Mpok Alpa Siapanya Raffi Ahmad? Selalu Dibela Sampai Akhir Hayat
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Kapan Kenaikan Gaji PNS 2025? Ini Skema, Jadwal, dan Fakta Resminya
Pilihan
-
Debut Brutal Joan Garcia: Kiper Baru Barcelona Langsung Berdarah-darah Lawan Mallorca
-
Debit Manis Shayne Pattynama, Buriram United Menang di Kandang Lamphun Warrior
-
PSIM Yogyakarta Nyaris Kalah, Jean-Paul van Gastel Ungkap Boroknya
-
Cerita Awal Alexander Isak, Zlatan Baru yang Terasingkan di Newcastle United
-
Di Balik Gemerlap Kemerdekaan: Veteran Ini Ungkap Realita Pahit Kehidupan Pejuang yang Terlupakan
Terkini
-
Pesangon Eks Karyawan PT Sritex Belum Cair, Ada yang Tembus Rp 100 juta
-
Tim Kurator Sudah Daftarkan Lelang Aset PT Sritex Group, Sementara Benda Bergerak Dulu
-
Puluhan Eks Karyawan PT Sritex Menangis di Upacara HUT ke-80 RI, Berharap Pesangon Cair
-
Wungkul Run: Cara Warga Solo Sambut HUT ke-80 RI dengan Lari Santai dan Berkostum Unik
-
Beda dengan Pati, Bupati Sragen Malah Gratiskan PBB