SuaraSurakarta.id - Kalangan pedagang dan melebarkan petani dinilai cukup efektif mendulang suara saat Pemilu 2024 mendatang.
Hal itu diungkapkan Ketua Umum DPP Gerakan Pedagang Pejuang Indonesia Raya (Papera) Don Muzakir dalam rapat konsolidasi DPD Partai Gerindra, Jawa Tengah dan DIY di Grand Mercure Hotel, Solo Baru, Minggu (15/10/2023) siang.
Dia memaparkan, untuk program dengan sasaran kalangan pedagang sudah gencar dilakukan dengan menggelontorkan dana pinjaman ke sejumlah pasar. Dana tersebut nantinya akan bergulir dan dikelola oleh kalangan mereka sendiri.
"Sifatnya ini soft ya, berupa pinjaman untuk menggerakan roda ekonomi di pasar-pasar. Kalau dari data kami, Jateng sudah mencapai 8.000 pedagang yang mendapatkan dana tersebut. Di wilayah Karanganyar sendiri, sudah ada sebanyak 400an pedagang. Dan ini terus berputar," kata Don Muzakir.
Baca Juga: Antisipasi Kekeringan di Sektor Pertanian, DPKP DIY Siapkan Sejumlah Langkah Ini
Di sisi lain, untuk kalangan petani, Don mengaku, banyak diantara mereka yang mengeluhkan terkait langkanya pupuk di pasaran.
Bahkan, saat menyambangi wilayah Ngawi, Jawa Timur mereka langsung meminta agar pupuk mudah didapatkan di pasaran.
"Begitu beliau (Prabowo Subianto-red) jadi presiden, masalah pertama yang harus di tuntaskan adalah persoalan petani. Karena, berdasarkan data hampir 40 juta petani di Indonesia, dari jumlah total penduduk mencapai 250 jutaan," jelasnya.
Menurutnya, masalah perekonomian dan pangan menjadi sorotan yang perlu diselesaikan secara tuntas. Mengingat, masalah tersebut menjadi pondasi begi kehidupan masyarakat.
"Kami yakin, Pak Prabowo mampu menyelesaikan permasalahan tersebut. Apalagi, saat ini kami dari relawan tidak pernah menjelek-jelekan pemimpin lain. Fokus dengan kinerja Pak Prabowo untuk menuntaskan permasalahan masyarakat," jelas dia.
Berita Terkait
-
Siapa Suami Ira Swara? Dulu Arsitek Kini Jadi Tukang Ojek karena Kesulitan Ekonomi
-
Agroteknologi Belajar Apa? Latar Belakang Pendidikan Melody Laksani Dinilai Cocok Bantu Kementan
-
Maaf Rakyat! Meski Susah Beli Beras dan Hidup Pas-pasan, Sri Mulyani Tetap Bakal Naikkan PPN 12%
-
Data Ekonomi China Dorong Rupiah Berotot di Perdagangan Senin Pagi
-
Kolaborasi Riset Indonesia-Australia, Wujudkan Swakelola Limbah dan Ekonomi Sirkular di Citarum
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
LIVE REPORT Kondisi SUGBK Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Bandara IKN Siap Sambut Penerbangan Komersial, Proyeksi 2026
-
Melihat 'Jeroan' Bank INA Milik Salim Group yang Alami Lonjakan Kredit Bermasalah
-
Viral! Pemotor 'Bersenjata' di Gunungkidul Dikira Klitih, Ternyata Musuhnya Ulat Jati
-
Di Tengah Protes Kenaikan PPN 12%, Sri Mulyani Justru Mau Ampuni Para Pengemplang Pajak Lewat Tax Amnesty Jilid III
Terkini
-
Bertemu Ribuan Peternak Sapi Perah di Boyolali, Zulhas Janjikan Masalah Selesai Dua Pekan
-
Braakkk! KA Batara Kresna Tabrak Motor hingga Nyungsep di Kolong, Begini Kronologinya
-
Cerita Peternak Sapi Perah Terancam Kena Dampak Jika UD Pramono Tutup, 20 Tahun Sukses Kuliahkan 2 Anak
-
Dibalik Seragam Putih: Kisah Pilu Siswi SMP Sukoharjo Jadi Korban Persetubuhan Adik Kelas
-
Dikerumuni Bakul Es Teh di Benteng Vastenburg, Respati Ardi Tampung Keluhan Akses Berjualan di Berbagai Event