SuaraSurakarta.id - Polisi terus mendalami kasus dugaan pelecehan seksual oleh pengasuh pondok pesantren atau ponpes di Karanganyar.
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto menjelaskan, hingga saat ini sudah ada lima keluarga kobran yang melapor ke polisi.
"Ada lima keluarga korban yang melapor," kata dia di Mapolresta Solo, Selasa (5/9/2023) malam.
Dari informasi yang didaparkan, para santriwati itu tidak hanya berasal dari Kabupaten Karanganyar, tapi juga daerah sekitar seperti Kabupaten Wonogiri.
"Sudah dilakukan gelar perkara. Saat ini sudah naik dari penyelidikan ke penyidikan," kata Satake Bayu.
Dia memaparkan, kasus itu bermula dari laporan keluarga para korban kepada ke Polres Karanganyar.
Sementara akibat dugaan pelecehan seksual itu, sejumlah santriwati mengalami trauma.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Berkaca Kasus Nikita Mirzani, Bolehkah Data Transaksi Nasabah Dibuka?
-
Emas Antam Makin Terperosok, Harganya Kini Rp 1,8 Juta per Gram
-
Profil Riccardo Calafiori, Bek Arsenal yang Bikin Manchester United Tak Berkutik di Old Trafford
-
Breaking News! Main Buruk di Laga Debut, Kevin Diks Cedera Lagi
-
Debut Brutal Joan Garcia: Kiper Baru Barcelona Langsung Berdarah-darah Lawan Mallorca
Terkini
-
34 Suporter Ditangkap di Laga Persis Solo vs Persija, Ini Penyebabnya
-
Pesangon Eks Karyawan PT Sritex Belum Cair, Ada yang Tembus Rp 100 juta
-
Tim Kurator Sudah Daftarkan Lelang Aset PT Sritex Group, Sementara Benda Bergerak Dulu
-
Puluhan Eks Karyawan PT Sritex Menangis di Upacara HUT ke-80 RI, Berharap Pesangon Cair
-
Wungkul Run: Cara Warga Solo Sambut HUT ke-80 RI dengan Lari Santai dan Berkostum Unik