SuaraSurakarta.id - Pengamat lingkungan UNS, Prabang Setyono menegaskan pembangunan dan penataan talud Kali Anyar menjadi tanggung jawab Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS).
Hal itu diungkapkan Prabang menanggapi warga Kampung Cinderejo Lor RT01/ RW05, Gilingan, Banjarsari, Solo yang empat tahun menanti janji pembangunan talud yang tak kunjung direalisasikan BBWSBS.
"Kalau kita bicara penataan wajah sungai itu ya kewenangan ada di BBWSBS. Namun kalau airnya mau diotak-atik baru wilayahnya Jasa Tirta," kata Prabang Setyono, Sabtu (8/7/2023).
Dia memaparkan, secara aturan wewenang BBWSBS meliputi daerah aliran sungai (DAS) dalam hal ini termasuk bantaran sungai.
Baca Juga: BBWSBS Diharap Segera Revisi Regulasi Penataan Kawasan Bantaran Sungai
Bahkan, lanjut dia, Pemkot Solo pun tak memiliki kewenangan apabila akan merealisasikan pembangunan talud tersebut.
Prabang mendorong BBWSBS untuk berinisiatif kembali mengajukan anggaran ke pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian PUPR untuk pembangunan talud tersebut.
"Jadi BBWSBS melakukan survei kelayakan hingga masalah teknis baru rincian anggarannya diajukan ke Kementerian PUPR. Itupun tidak langsung bisa, artinya pengajuan tahun ini, anggaran baru bisa diberikan tahun berikutnya," jelasnya
Selain itu, Prabang juga mendorong BBWSBS, Pemkot Solo dan warga untuk duduk bersama membahas kelanjutan rencana pembangunan talud tersebut.
"Jadi biar ada titik temu dan kesepakatan. Karena saya pesimis pembangunan talud bisa dilakukan tahun ini," tegas Prabang Setyono.
Baca Juga: Tim Bengawan UNS Launching Mobil Formula SAE untuk Berlaga di Kejuaraan di Jepang
Berita Terkait
-
BRI & UNS Berdaya Bersama, 1000+ Desa Siap Naik Kelas Melalui Program New Desa BRILiaN
-
Kondisi Kiper FP UNS Usai Lehernya Diinjak Kiper Lawan, Ada Luka Serius Bagian Ini!
-
Keterlaluan! Turnamen Futsal di Solo Ricuh, Kiper Sengaja Injak Leher Pemain Lawan
-
Dua Desa Lampung Raih Prestasi di Program Desa BRILiaN, Siap Bersaing di Tingkat Nasional
-
Semar Night Festival, Puncak PKKMB UNS 2024 Bertema Exploring Indonesias Culture Unity In Diversity, Driving Change
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Cerita Bahlil Lahadalia Kesengsem dengan Kuliner Soto Fatimah: Rasa Khasnya Paten
-
Kampanye di Sragen, Bahlil Lahadalia Sebut Ahmad Luthfi Punya Jaringan Pusat
-
Tok! Terdakwa Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga Boyolali Divonis Seumur Hidup
-
Blusukan Bareng Respati-Astrid di Proyek Rel Layang Joglo, Jokowi Titip Pesan Ini
-
Jokowi Tanggapi Putusan Bawaslu Soal Prabowo Dukung Ahmad Luthfi-Taj Yasin