Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Senin, 29 Mei 2023 | 14:53 WIB
Chef de Mission (CDM) Kontingen NPC Indonesia Andi Herman (kiri) menerima bendera Merah Putih dari Menpora Dito Ariotedjo dalam upacara pengukuhan kontingen Indonesia untuk APG berlangsung di Pendhapi Gedhe Balai Kota Surakarta Kota Solo, Senin (29/5/2023). [Dok NPC Indonesia]

SuaraSurakarta.id - Kontingen NPC Indonesia resmi dilepas untuk mengikuti ASEAN Para Games 2023 di Kamboja, 3-9 Juni 2023 mendatang.

Pelepasan dan pengukuhan kontingen yang berlangsung di Pendapi Gedhe Balaikota Surakarta, Senin (29/5/2023) dihadiri langsung Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Ketua Umum NPC Indonesia Senny Marbun, Chef de Mission (CDM) Kontingen NPC Indonesia Andi Herman, hingga Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.

Andi Herman menjelaskan, seluruh atlet dalam kondisi siap fisik dan mental untuk berangkat dan bertanding di Kamboja.

"Kita sudah sangat siap, baik dari aspek fisik maupun mental. Ada tim pendukung yang selalu mendampingi, mulai psikolog, masseur, dokter dan tenaga pendukung lainnya dalam rangka menjaga kondisi atlet sehingga siap bertanding," kata Andi Herman.

Baca Juga: Hasil Drawing Piala AFF U23 2023, Timnas Indonesia Bertemu Rivalnya Malaysia

Kontingen NPC Indonesia ingin mencatat sejarah dengan tampil sebagai juara umum untuk tiga kali berturut-turut dalam pesta olahraga disabilitas ASEAN Para Games 2023 di Kamboja. 

"Kami ingin mencetak sejarah dengan tiga kali secara berurutan menjadi juara umum ASEAN Para Games (APG). Ini akan menjadi catatan sejarah yang sulit disamai oleh negara lain," jelasnya.

Andi mengatakan persiapan kontingen NPC Indonesia yang akan turun di 12 cabang olahraga pada ASEAN Para Games Kamboja 2023 cukup optimal. Seluruh atlet serta pelatih optimistis mampu mencapai target merebut 121 medali emas.

"Target itu sesuai dengan kalkulasi dan hasil latihan maupun try out selama ini. Jumlah itu lebih besar dari apa yang kita targetkan sebelumnya saat menjadi tuan rumah dengan 104 medali emas," tegas Andi Herman.

Sementara untuk potensi cabor sebagai lumbung medali emas, Andi menyebut atletik, tenis meja, catur, bulu tangkis hingga renang diharapkan menyumbang banyak medali emas.

Baca Juga: Manajer Akui Timnas Indonesia Berubah Lebih Baik karena Shin Tae-yong

"Cabor lain tentu juga kita targetkan bisa meraih emas berdasarkan hasil latihan maupun try out selama ini. Khususnya untuk olahraga terukur bisa kita petakan," paparnya.

Dalam ASEAN Para Games 2023, Indonesia menurunkan 268 atlet untuk bertarung dalam 12 cabang olahraga (cabor).

Ke 12 cabor yang bakal menjadi pendulang medali adalah para atletik, bulutangkis, tenis meja, renang, angkat berat, blind judo, para catur, voli duduk, sepak bola cp, boccia, basket kursi roda dan goalball.

Load More