Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Rabu, 22 Februari 2023 | 13:51 WIB
Dua buah mobil terendam banjir di Pucang Sawit, Solo, Jawa Tengah, Jumat (17/2/2023).[ANTARAFOTO/Maulana Surya].

SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meminta warga yang terdampak banjir untuk mendata dan segera melaporkan kerusakan atau surat-surat dokumen berharga yang rusak.

Karena nanti akan segera dibantu, sedangkan untuk dokumen-dokumen yang rusak akan diperbaharui.

"Surat-surat berharga atau dokumen  berharga nanti kita diperbaharui yang yang sobek, basah, rusak," terang dia, Selasa (21/2/2023).

Gibran mengatakan warga harus segera melapor jika surat atau dokumen rusak ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil). Bahkan Dispendukcapil sudah turun ke lapangan.

Baca Juga: Gibran Diprotes Warganet Gegara Terlalu Sering Main Twitter, Mas Wali: Posting Program Kerja Nggak Digubris, Dagelan Malah Ramai

"Untuk surat-surat berharga nanti langsung laporan. Dari Dukcapil sudah bergerak dari minggu kemarin, sudah turun ke bawah," ungkap dia.

Gibran mengakui sudah ada laporan yang masuk termasuk kerusakan-kerusakan rumah. 

"Sudah ada laporan. Coba nanti akan dikoordinasikan dengan lurah dan camat lagi, sudah kita koordinasikan dari kemarin sebenarnya," katanya.

Selain itu, putra sulung Presiden Jokowi ini bakal mengucurkan anggaran belanja tak terduga (BTT) untuk warga yang menjadi korban banjir.

Karena masih ada ribuan warga yang belum mendapat bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). 

Baca Juga: TGB Zainul Majdi bertemu Gibran, Bahas Apa Yaa?

"Ada sekitar 5.900 orang yang belum dapat bantuan. BTT sudah tak tandatangani, tenang saja. Dari sabtu kemarin sudah kondusif kok," papar dia.

Gibran menambahkan bantuan yang akan diberikan warga dari BTT bisa berupa sembako.

Hanya saja Gibran enggan menyampaikan besaran BTT yang akan diberikan ke warga yang terdampak banjir.

Kontributor : Ari Welianto

Load More