SuaraSurakarta.id - Tim SAR Yon C Pelopor Brimob Polda Jateng di melakukan respon cepat dengan mendirikan tenda darurat dan dapur umum untuk membantu warga korban banjir di Kelurahan Jagalan dan Pucangsawit Kecamatan Jebres Solo.
Danyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Jateng, Kompol Langgeng Sugito menjelaskan, pihaknya total menurunkan 75 personel untuk membantu warga korban banjir.
"Kami menurunkan perahu karet, empat tenda, tim dapur umum lapangan kendaraan, dan empat genset di tempat pengungsian banjir," kata Kompol Langgeng Sugito dilansir dari ANTARA, Jumat (17/2/2023).
Langgeng mengatakan ada 50 personel di lokasi yang terletak di Kawasan Kelurahan Jagalan dan Pucangsawit, Kecamatan Jebres untuk mengevakuasi warga ke tempat yang aman, sejak Kamis (16/2), petang.
"Personel yang diterjunkan telah membantu warga terdampak banjir sejak Kamis (16/2) hingga sekarang. Mereka membawa perahu karet dan Jumat ini, membuka dapur umum dan mendirikan empat tenda untuk pengungsi dan bantuan lainnya," ujar dia..
Dia mengatakan dapur umum kendaraan yang dibuka mulai, Jumat pagi, telah melayani nasi bungkus untuk pengungsi di Pucangsawit sebanyak 3.000 per hari masing-masing 1.000 nasi bungkus setiap kali makan untuk pengungsi.
"Kami juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, baik TNI, masyarakat, dan instansi terkait ormas agar penanganan warga terdampak banjir ini, bisa efektif. Kami sinergitas dalam penanganan warga terdampak banjir di Solo," paparnya.
Pihaknya berharap bantuan yang diberikan mampu meringankan beban warga terdampak banjir. Jumlah warga yang mendapat pelayanan makan di Puncangsawit, total ada 915 jiwa.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusi pihaknya melihat kondisi banjir di Solo dan sekitarnya sementara sudah mulai dan mudah-mudahan tidak turun hujan. Tapi, dari informasi dari Wonogiri pintu telah dibuka dua.
Baca Juga: Kampungnya Terendam Banjir, Ratusan Warga Gandekan Solo Mengungsi ke Kantor Kelurahan
"Namun, dengan kesiapan kita mudah-mudahan penanganan berjalan baik dan aman. Saya melihat sinergitas TNI, Polri, BNPB, BPBD, instansi terkait termasuk organisasi dan relawan berjalan baik," katanya.
Data yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surakarta mencatat banjir meluas terhitung sejak Jumat (17/2/2022). Total 21.846 jiwa terdampak banjir dan 4.440 jiwa mengungsi tersebar di 16 Kelurahan serta empat kecamatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Roy Suryo Akui Bakal Road Show Buku 'Jokowi's White Paper' di 100 Kota di Indonesia
-
Sambangi Solo, Roy Suryo dan Dokter Tifa Kompak: Ijazah Jokowi 99,9 Persen Palsu!
-
Iriana Jokowi Ulang Tahun, Anies Baswedan hingga Erick Thohir Kirim Karangan Bunga
-
Wali Kota Solo Silaturahmi ke Habib Alwi Masjid Riyadh, Perkuat Sinergi Umaro dan Ulama
-
Momen Hari Batik di Solo: Bentangan Kain Batik Terbesar Berukuran 20 x 7 Meter