Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Jum'at, 24 Juni 2022 | 18:32 WIB
Logo dan maskot ASEAN Para Games 2022 akhirnya resmi diluncurkan sebagai penanda kesiapan Indonesia untuk menyelenggarakan Multisport Event. [Dok Panitia]

SuaraSurakarta.id - Kabar baik datang jelang pelaksanaan ASEAN Para Games 2022, 31 Juli-6 Agustus mendatang.

Ketua Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee (INASPOC) 2022, Gibran Rakabuming Raka memastikan sejumlah perusahaan dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) siap mensponsori gelaran itu.

"Kemarin saya sudah ketemu pak Erick (Menteri BUMN Erick Thohir) dan pak Hary Tanoe (pengusaha media Hary Tanoesoedibjo)," kata Gibran dilansir dari ANTARA, Sabtu (24/6/2022).

Ia mengatakan pada pertemuan tersebut dipastikan ada sponsor dari BUMN, yakni dari PT Angkasa Pura, PLN, dan Telkom.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Persis Solo vs Dewa United Piala Presiden, Cek Live Skor Siapa Tersingkir di Grup A

"Senin depan dirapatkan lagi, tapi yang pasti siap bantu," paparnya.

Terkait kesepakatan dengan Hary Tanoesoedibjo adalah mengenai hak penyiaran. Ia memastikan jika sponsor masih kurang, akan dicarikan lagi.

"Anggaran kami di ASEAN Para Games minim, hanya Rp375 miliar. Nanti yang kurang dicarikan sponsor lagi, kan ada swasta, ada BUMN," katanya.

Sebelumnya, sejumlah persiapan sudah dilakukan oleh Pemerintah Kota Surakarta sebagai tuan rumah bersama dengan kementerian terkait untuk menggelar ASEAN Para Games 2022.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI memastikan kesiapan pelayanan kesehatan untuk para atlet yang akan berlaga pada ASEAN Para Games tersebut.

Baca Juga: Link Live Streaming Dewa United FC vs Persis Solo di Piala Presiden 2022

Direktur Kesehatan Usia Produktif dan Lanjut Usia Kementerian Kesehatan RI Kartini Rustandi mengatakan beberapa yang disiapkan mulai dari pelayanan kesehatan, kesehatan lingkungan, kebersihan makanan, dan keamanan makanan.

Untuk fasilitas kesehatan, kesiapannya mulai dari rumah sakit hingga Puskesmas yang ada di wilayah Solo Raya.

"Termasuk faskes di Semarang, karena kan ada salah satu kegiatan di Semarang. Nanti juga ada nakes di setiap lokasi pertandingan," ujar dia.

Untuk rumah sakit yang disiapkan juga disesuaikan dengan kebutuhan para atlet, termasuk antisipasi cedera yang dialami atlet.

"Nanti juga ada dokter spesialis saraf," jelasnya.

Load More