SuaraSurakarta.id - Beberapa hari yang lalu Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming mengaku ingin turun ke jalan menolak wacana perpanjangan jabatan presiden tiga periode.
Sayangnya, niat baik Gibran tersebut menuai cibiran dari BEM Solo Raya karena dianggap hanya gimmick semata.
Menanggapi cibiran tersebut, putra sulung Presiden Jokowi ini mengaku heran, sebab apa yang ia ucapan selalu disalahkan oleh masyarakat.
"Halah, aku jawab opo wae mbok salahke (halah, aku jawab apa saja selalu disalahin,)" kata Gibran dikutip dari unggahan video di akun TikTok @indonesia.maju20245.
Baca Juga: Hore! Gibran Sebut Pusat Keramaian Seperti Night Market dan Sunday Market akan Segera Digelar
Gibran pun tak mau ambil pusing jika BEM Solo Raya tidak mengizinkan dirinya ikut menyuarakan aspirasi masyarakat terutama soal perpanjangan masa jabatan presiden.
"Nek ra gelem yowes aku tak rak melu. Nek ra seneng karo aku (kalau tidak mau ya sudah tak jadi ikut. Kalau tidak suka sama saya)," jelas Gibran.
Bapak dua anak ini kemudian menegaskan bahwasanya ia turut sependapat dengan kawan-kawan mahasiswa yang menolak hal tersebut karena melanggar konstitusi.
"Aku anti tiga periode," pungkasnya.
Sebelumnya, Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka ikut memberikan tanggapan berkaitan dengan aksi unjuk rasa yang digelar diberbagai daerah.
Baca Juga: Sampaikan Langsung ke Jokowi, Gibran: Saya Tolak Presiden 3 Periode!
Bahkan putra sulung Presiden Jokowi itu siap ikut bergabung dalam aksi unjuk rasa serupa yang menolak jabatan tiga periode.
“Nek ono demo (Kalau ada demo) menolak jabatan tiga periode saya ikut. Kandanono tak melu (kabari saya tak ikut),” kata Gibran, Selasa (12/4/2022).
Ia menegaskan demo bebas dilaksanakan asalkan jangan sampai ada kekerasan. Gibran juga menyebut jika demo bagian menyampaikan aspirasi di negara demokrasi.
Untuk itu, suami dari Selvi Ananda tersebut juga tak mempermasalahkan orangtuanya itu didemo mahasiswa.
“Jika ada yang demo (Jokowi) ya tidak apa-apa, itu kan menyampaikan aspirasi sah-sah saja,” paparnya.
Meski demikian, Gibran menegaskan jika Presiden Jokowi sudah menetapkan jadwal pemilu 2024 pada 14 Februari 2024. Dan menolak jabatan tiga periode.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Termasuk Lawan Montenegro, Ini Jadwal Timnas Indonesia di Piala Dunia Sepak Bola Mini
-
Hati-hati Timnas Indonesia, Alex Pastoor Masuk Daftar Calon Pelatih Ajax Amsterdam
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
Terkini
-
Polres Sukoharjo Kembali Ungkap Kasus Narkoba, Sita Sabu 0,28 Gram, Ini Kronologinya
-
Buruan Ambil! 3 Link DANA Kaget untuk Tambahan Uang Belanja
-
Kader PDIP Solo Deklarasikan Dukung Megawati Tetap Jadi Ketua Umum
-
Cerita Driver Ojol Ungkap Penghasilan: Dulu Rp 500 Ribu Per Hari, Sekarang Babak-belur
-
Bagi-bagi Saldo DANA Kaget Rp799 Ribu, Cuan Sambil Rebahan!