Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Rabu, 05 Januari 2022 | 15:08 WIB
Simulasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di salah satu SMP di Solo. [Suara.com/Ari Welianto]

SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menegaskan pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen di Kota Solo akan mulai digelar pekan depan. 

Nantinya akan digelar secara bertahap sambil melihat situasi, untuk sementara PTM 100 persen buat siswa kelas 9.

"Minggu depan PTM sudah 100 persen. Tapi sementara untuk kelas 9 dulu," kata Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka saat ditemui, Rabu (5/1/2022).

Menurutnya, PTM 100 persen digelar secara bertahap dengan kelas 9 dulu. Nanti pekan depannya lagi untuk kelas 8 dan seterusnya.

Baca Juga: Cara Membuat Serabi Gulung Khas Solo yang Enak, Teksturnya Empuk dan Lembut

"Kita gelar secara bertahap. Target bulan Februari 2022 nanti semua sekolah bisa menggelar PTM 100 persen," katanya.

PTM di Kota Solo dipastikan tetap digelar, tidak ada yang ditunda bagi anak-anak yang belum divaksin. 

Karena memang belum semua anak-anak di vaksin, apalagi ada yang mengikuti program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS), jadi harus menunggu sebulan untuk di vaksin.

"Kan ada yang ikut BIAS. Jadi harus nunggu dulu beberapa minggu, tidak boleh suntiknya tumpuk-tumpuk. Kita prioritaskan BIAS baru vaksin," ungkap dia.

Gibran mengatakan, Februari 2022 nanti target vaksinasi sudah selesai. Jadi untuk PTM 100 persen harus menunggu anak-anak di vaksin semua.

Baca Juga: Sempat Melambung Tinggi Jelang Natal, Harga Telor dan Ayam di Kota Solo Mulai Normal

"Kasihan yang kecil-kecil, kita ingin lebih aman saja. Kita lihat ada lonjakan kasus tidak, harus hati-hati, terutama untuk anak-anak 6-11 tahun," paparnya. 

Putra sulung Presiden Jokowi ini tidak mempermasalahkan daerah lain yang sudah melaksanakan PTM 100 persen.

"Daerah lain saya tidak tahu, coba tanya daerah lain. Seharusnya kan ada BIAS juga," tandas dia.

Kontributor : Ari Welianto

Load More