SuaraSurakarta.id - Kasus perseturuan Alex Goncalves dengan Persikabo 1973 resmi berakhir.
Manajemen klub Laskar Padjajaran dengan mantan pemainya itu akhirnya berhasil menyepakati perjanjian damai.
Sebelumnya, Alex Goncalves dilaporkan manajemen Persikabo 1973 ke polisi atas nama pencemaran nama baik klub dan Presiden Persikabo, Bimo Del Piero Wirjasoekarta.
Alex sendiri melaporkan kasusnya ke FIFA karena menganggap Persikabo tidak membayar gaji sesuai kontrak.
Kasus itu sempat menjadi perhatian serius Pemerintah Brasil. Bahkan, Presiden Brasil, Jair Messias Bolsonaro turut memberikan tanggapan keras.
Bolsonaro sampai membuat pernyataan resmi di Instagramnya @jairmessiasbolsonaro berkaitan dengan penanganan kasus itu.
Dilansir dari ANTARA, kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan perselisihan dengan win-win solution dan tidak melanjutkan proses hukum.
Dimediasi pengurus PSSI Pusat, kesepakatan perjanjian damai ditandatangani oleh kedua pihak, di Kantor PSSI, Jakarta, Jumat (24/12/2021).
Hadir dalam pertemuan itu, dari pihak Persikabo 1973, yakni Presiden Klub Persikabo 1973 Bimo D.P Wirjasoekarta dan Sekretaris Klub Rini Sudiro bersama kuasa hukumnya.
Baca Juga: Gaji Kurir Shopee Xpress, Bisa Lebih Besar dari UMR!
Sementara, Alex ditemani kuasa hukumnya Ponco Nugroho dan kuasa hukum Kedutaan Brazil Daniel Ferreira.
Adapun dari pihak PSSI diwakili Wakil Sekretaris Jenderal PSSI Maaike Ira Puspita dan bagian legal federasi.
"Tentu ini solusi yang baik. Karena sejak awal, Manajemen Persikabo selalu mengedepankan penyelesaian terbaik dengan cara musyarawah dan mufakat. Sebagai klub profesional di Tanah Air, tentu kami juga selalu mematuhi semua aturan yang berlaku," kata Bimo.
Dalam perjanjian damai ini, pihak Alex menyampaikan permohonan maaf atas postingan di media sosial yang diakui tidak sesuai fakta.
Bentuk konkret permohonan maaf tersebut akan diposting di akun pribadi Alex yakni @pafamily1990.
Selain itu, pihak Alex juga akan meminta FIFA untuk membatalkan putusan DRC FIFA yang telah jatuh kepada Persikabo, dan berjanji tidak akan menuntut apapun kepada Persikabo di kemudian hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Drama Keraton Solo! Tak ada Undangan untuk PB XIV Purboyo, GKR Timoer: Benar-benar Tidak Diundang
-
Perpecahan Keraton Surakarta: Peresmian Panggung Sangga Buwana Tanpa Kehadiran Sentana Penting
-
Dari Area Skatepark Solo, Lahir Atlet Skateboard Peraih Medali Emas di SEA Games
-
Polsek Grogol Gelar Rekonstruksi Kasus Kekerasan Bersama Berujung Kematian
-
Geger di Keraton Solo! Gusti Moeng Marah Besar Tak Bisa Masuk Museum, Pintu Digembok Kubu PB XIV