SuaraSurakarta.id - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) jadi bulan-bulanan dan menuai kritik seiring dengan bertambahnya pebulu tangkis yang bertumbangan dan mengundurkan diri dari tiga turnamen berturut-turut yang digelar di Bali, termasuk BWF World Tour Finals 2021.
Sebelum berangkat ke Bali, sejumlah pebulu tangkis elite dunia tercatat menjalani tujuh turnamen sejak Piala Sudirman pada Oktober lalu. Kondisi ini belum pernah terjadi sebelumnya sepanjang kejuaraan bulu tangkis.
Hingga saat ini, tercatat ada delapan kasus pemain atau pasangan yang mundur serta enam kasus walkover di sepanjang tiga turnamen di Bali. Mereka adalah Lee Zii Jia (Malaysia), Kento Momota (Jepang), Anders Antonsen (Denmark), Shesar Hiren Rhustavito (Indonesia), Rasmus Gemke (Denmark), dan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India).
Protes padatnya jadwal turnamen salah satunya disampaikan oleh mantan pebulu tangkis Denmark Mathias Boe melalui Twitter-nya @mathias.boe.
Dia bahkan menautkan tangkapan layar babak fase grup tunggal putra BWF World Tour Finals 2021 yang memperlihatkan jadwal pertandingan ketika Kento Momota dan Rasmus Gemke memutuskan mundur pada tengah pertandingan.
“Apa yang seharusnya menjadi pesta bulu tangkis bagi para penggemar malah berakhir seperti lelucon,” cuit Boe dikutip ANTARA, Jumat (3/12/2021).
“BWF, apa yang kalian dapatkan dari menuntut para pemain bertanding dalam turnamen yang digelar selama tiga bulan berturut-turut? Apakah kalian peduli terhadap kondisi para pemain? Tidak.” kata dia dalam unggahan yang sama.
Ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon juga sempat mengeluhkan kondisi serupa. Dia mengakui jadwal turnamen superpadat ini memang melelahkan, tetapi tetap menyenangkan baginya.
“Memang pertandingan sangat banyak dan beruntun ya, tapi kami tidak menyalahkan siapa pun dengan kondisi ini. Tapi kami bersyukur karena BWF bisa membuat ajang meski masih banyak pembatasan di mana-mana," kata dia usai menjalani pertandingan Indonesia Open 2021.
Baca Juga: Greysia/Apriyani Ingin Main Tanpa Beban di Semifinal BWF World Tour Finals 2021
“Bersyukur saja karena masih ada turnamen dan memang ini pekerjaan yang kami senangi, kami nikmati. Pasti capek, tapi semua juga mengalami kondisi ini. Kami tidak mau tertekan dan nikmati saja," kata Marcus menimpali.
Meski demikian, kelelahan dan kerja keras Kevin/Marcus akhirnya terbayar tuntas saat mereka kembali menjuarai Indonesia Open 2021 untuk ketiga kalinya berturut-turut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Kembali Disambut Rizky Ridho Hingga Yakob Sayuri
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Pilihan Alas Bedak Wardah yang Bikin Glowing dan Tahan Lama, Murah tapi Berkualitas!
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- 6 Rekomendasi Lipstik yang Tahan Lama Terbaik, Harga Terjangkau Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Xiaomi RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik 2025
-
Bertemu Rocky Gerung, Kapolri Singgung Pepatah Tentang Teman dan Musuh
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung RAM Besar 8 GB Memori 256 GB, Harga Cuma Rp 2 Jutaan
-
9 Sepatu Lari Murah Rp500 Ribu ke Bawah di Shopee, Performa Nyaman Desain Keren!
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Dua Pekan Liburang Bareng Cucu, Jokowi Ungkap Kondisi Kesehatannya
-
Miris! SDN 27 Kauman Kota Solo Hanya Terima 1 Siswa
-
Buruh Eks PT Sritex Resah dan Khawatir Usai Kejagung Sita 72 Mobil Mewah
-
Dikejar Warga Usai Jambret di Depan SMPN 1 Grogol, Dua Residivis Babak-belur Diamankan Polisi
-
Kandungan Utama Evowhey Protein yang Bermanfaat Besar