SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meminta agar kegiatan yang ada unsur kekerasan untuk dibubarkan tidak apa-apa.
Gibran berharap agar masalah seperti itu tidak terulang lagi dan jelas itu sangat disayangkan.
"Yang ada unsur kekerasan dibubarkan tidak apa-apa. Tapi itu sekali lagi untuk kedisiplinan," terang Gibran, Jumat (29/10/2021).
Gibran menegaskan bukan setuju terkait adanya protes pembubaran Resimen Mahasiswa (Menwa) UNS. Protes ini buntut dari meninggalnya mahasiswa saat mengikuti diklat Menwa.
Baca Juga: Enggan Dipayungi Oleh Ajudan Saat Hujan, Sikap Gibran Ini Bikin Warganet Terenyuh
"Saya tidak bilang setuju dibubarkan loh ya. Kalau ada kekerasan, ya jangan sampai ada lagi," tandas dia.
Kalau masalah pembubaran, Gibran menyerahkan kepada pihak yang berwajib saja.
Menurutnya, jangan sampai ada kekerasan apalagi sampai ada yang meninggal. "Itu bikin malu kampus dan kotanya saja," paparnya.
Untuk masalah ini, Gibran menyerahkan kasusnya kepada Polresta Solo. Proses outopsi dan yang lain-lain menunggu hasilnya saja bagaimana.
"Masalah kemarin sudah saya serahkan ke Pak Kapolresta. Kita menunggu hasilnya saja," sambung dia.
Baca Juga: Mahasiswa UNS Tewas, Nadiem Didesak Bubarkan Menwa: Apa Gunanya di Kampus?
Kasus meninggalnya mahasiswa saat mengikuti diklat Menwa tidak hanya terjadi di UNS saja, tapi juga UMS.
Di UMS, seorang mahasiswi fakultas hukum meninggal saat mengikuti kegiatan Menwa bulan April 2021 lalu. Hanya saja kasus tersebut tidak sampai terkuang seperti kasus di UNS.
Seperti diketahui seorang mahasiswa Program Studi (prodi) Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) UNS meninggal saat mengikuti diklat Menwa akhir pekan kemarin.
Mahasiswa Kabupaten Karanganyar ini diduga meninggal karena ada tindak kekerasaan saat diklat Menwa.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
-
Nostalgia Orde Baru? Prabowo-Gibran Dikritik Kompak Pamer Simbol Militerisme Lewat Akmil
-
Prabowo Subianto, Sebingkai Pesan Harapan yang Hendak Rakyat Titipkan
-
Fufufafa Kembali Hapus 2.000 Postingan di Kaskus, Makin Panik?
-
Gibran Minta Rakornas Kepala Daerah di Akmil, Imparsial: Militerisme Orba Telah Kembali
-
Bebas Tanpa Pengawalan, Beda Pengamanan Didit Hediprasetyo vs Gibran Rakabuming saat Jadi Anak Presiden
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Historical Walking Tour dalam Menyambut 101 Tahun Persis Solo
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Partai Golkar Solo Buka Suara Soal Isu Jokowi Bergabung: Kita Senang Hati
-
Mona Pangestu: Anak Muda Solo Pilih Investasi Emas Ketimbang Perhiasan Besar
-
Hari Apes Tak Ada di Kalender: Dua Jambret di Solo Babak-belur Usai Ketahuan Warga