SuaraSurakarta.id - Stadion Manahan masuk sebagai kandidat venue Liga 2 2021. Pemkot Solo pun optimistis dengan penggunaan Stadion Manahan sebagai lokasi laga tersebut.
Lantas, Pemot Solo Pemkot Solo didorong menyiapkan infrastruktur, seperti lapangan latihan. Lapangan di Solo diharapkan memadai untuk mendukung gelaran Liga 2 musim ini.
Adapun empat lapangan di Solo baru saja direnovasi untuk keperluan Piala Dunia U-20 2023: Stadion Sriwedari, Lapangan Kotta Barat, Lapangan Banyuanyar, dan Lapangan Sriwaru.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com--jaringan SuaraSurakarta.id, proses renovasi telah rampung pertengahan 2021. Saat ini deretan lapangan itu dalam masa pemeliharaan rumput.
Selain keempat lapangan tersebut, Solo memiliki lapangan kampung seperti Lapangan Kartopuran dan Lapangan Karangasem yang fasilitasnya dapat dioptimalkan.
Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo juga memiliki stadion mini yang dapat dipakai apabila tidak berbenturan jadwal dengan Bhayangkara FC selaku penyewa stadion.
Tokoh suporter Solo, Mayor Haristanto, mengaku optimistis Kota Solo bisa menjadi salah satu tuan rumah Liga 2 2021. Dia menilai Kota Bengawan punya segalanya untuk menopang bergulirnya kompetisi, mulai stadion yang megah hingga akomodasi yang memadai.
Namun, Mayor masih bertanya-tanya apakah sejumlah lapangan latihan yang direnovasi dapat dipakai bulan ini. Diketahui, Liga 2 rencananya dimulai pertengahan September 2021.
“Saya lihat beberapa lapangan latihan untuk Piala Dunia U-20 masih dalam pemeliharaan. Semoga saat Liga 2 mulai sudah bisa dipakai,” ujar presiden pertama Pasoepati itu kepada Solopos.com, Jumat (3/9/2021).
Baca Juga: Stadion Manahan akan Jadi Venue Liga 2, Ini Lapangan Tempat Latihan Pemain di Kota Solo
Anggota DPRD Solo, Ginda Ferachtriawan, turut mendukung apabila Stadion Manahan menjadi venue Liga 2. Menurut dia, hal tersebut bakal memantik efek domino untuk Kota Solo.
“Dampaknya tidak hanya ke olahraga, tapi juga menggerakkan perekonomian,” ujarnya.
Disinggung soal lapangan latihan, pihaknya mendengar empat lapangan yang direnovasi sudah dapat dipakai.
“Sudah selesai semua, sekarang masih dalam tahap pemeliharaan. Infonya bulan-bulan ini sudah bisa dipakai,” tutur mantan Wakil Presiden Pasoepati itu.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sebelumnya menyatakan, Kota Solo siap menggelar Liga 1 maupun Liga 2. Gibran menegaskan seluruh fasilitas penunjang sudah memadai dan dapat digunakan.
“Venue-venue olahraga di Solo sudah bagus-bagus semua. Sudah siap dipakai,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Stadion Manahan akan Jadi Venue Liga 2, Ini Lapangan Tempat Latihan Pemain di Kota Solo
-
Punya Stadion dan Lapangan Piala Dunia, Pasoepati Berharap Persis Solo Tuan Rumah Liga 1
-
Sudah Dua Kali Trial Jelang Liga 2 2021, PSMS Belum Putuskan Nasib Muhammad Irvan
-
Semen Padang Gelar Latih Tanding Jelang Liga 2, Tantang Duo Jagoan Riau
-
Sambut Liga 2, Semen Padang Gelar Uji Coba Lawan Dua Tim Riau
Terpopuler
- Moto G96 5G Resmi Rilis, HP 5G Murah Motorola Ini Bawa Layar Curved
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Misteri Panggilan Telepon Terakhir Diplomat Arya Daru Pangayunan yang Tewas Dilakban
- 7 HP Infinix Rp1 Jutaan Terbaik Juli 2025, Ada yang Kameranya 108 MP
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 9 Juli: Ada Pemain OVR Tinggi dan Gems
Pilihan
-
Realisasi KUR Tembus Rp131 Triliun, Kredit Macet Capai 2,38 Persen
-
Pasar Modal Bergairah, IHSG dan Nilai Transaksi Melonjak Sepanjang Pekan Ini
-
Kevin Diks Berada di Situasi Tak Enak, CEO Gladbach Kasih Peringatan
-
Sikap Profesional di Balik Cedera Ole Romeny di Piala Presiden 2025
-
7 Fakta Menyentuh Arya Daru Pangayunan, Diplomat Muda Cemerlang yang Wafat Misterius
Terkini
-
Kandungan Utama Evowhey Protein yang Bermanfaat Besar
-
Pupuk Palsu Gegerkan Boyolali: Polda Jateng Bongkar Sindikat Bertahun-tahun
-
Siap Digunakan, Ini Penampakan Sarana dan Prasaran Sekolah Rakyat di Solo
-
Hakim Kabulkan Eksepsi Para Tergugat Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Ini Penjelasan PN Solo
-
Residivis Narkoba Asal Solo Kembali Berulah, Diringkus Polisi di Sukoharjo dengan Sabu