SuaraSurakarta.id - Lonjakan kasus Covid-19 masih terjadi di Kabupaten Klaten. Dalam Sehari, ratusan orang terkonfirmasi positif Corona.
Dilansir dari Solopos.com, tambahan jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 Kabupaten Klaten kembali mencetak rekor baru sebanyak 665 orang dalam sehari pada Jumat (25/6/2021).
Sebelumnya melonjaknya penambahan kasus di Kabupaten Klaten itu, hanya berselang sehari rekor sebelumnya sebanyak 516 kasus pada Kamis (24/6/2021).
Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas PP Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, mengatakan perincian penambahan kasus itu yakni dari Klaten Tengah (90 orang), Ceper (71 orang), Polanharjo (51 orang). Trucuk (50 orang), Karanganom (49 orang), Cawas (44 orang), Jogonalan (36 orang), Klaten Selatan (31 orang).
Baca Juga: Hanya 2 Zona Hijau, Ini 20 Kelurahan di Jakarta dengan Kasus COVID-19 Terbanyak
Kemudian dari Manisrenggo (27 orang), Wedi (25 orang), Jatinom (23 orang), Prambanan (22 orang), Pedan (21 orang), Wonosari (21 orang), Tulung (20 orang), Delanggu (16 orang). Kalikotes (16 orang), Karangdowo (13 orang), Bayat (10 orang), Kebonarum (sembilan orang), Karangnongko (tujuh orang). Gantiwarno (lima orang), Juwiring (empat orang), Kemalang (empat orang).
Sebanyak 304 orang dari 665 tambahan kasus Covid-19 itu terpapar virus corona saat beraktivitas sehari-hari di Klaten. Lalu 37 orang terpapar saat di luar daerah. Sisanya kontak erat kasus sebelumnya.
"Penambahan 665 kasus Covid-19 hari ini terdiri atas 528 kasus hasil rapid antigen dan 137 kasus hasil PCR," kata Cahyono Widodo, Jumat (25/6/2021).
Selain rekor tambahan jumlah kasus Covid-19, Cahyono Widodo mengatakan kasus kematian pasien Covid-19 Klaten juga tinggi, yakni mencapai 23 orang. Jumlah itu melampaui rekor kasus kematian sehari sebelumnya, yakni 15 orang.
Kasus Kematian dan Pasien Sembuh
Baca Juga: DIY Tambah 783 Kasus Covid-19, 16 Pasien Meninggal Dunia
Kasus kematian kali ini terdiri dari 19 kasus terkonfirmasi baru. Sisanya, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebelum meninggal dunia. Kasus kematian pasien Covid-19, Jumat, itu berasal dari Klaten Tengah (tiga orang), Karanganom (tiga orang), Pedan (dua orang).
Kemudian Prambanan (dua orang), Trucuk (dua orang), Cawas (satu orang), Gantiwarno (satu orang), Jatinom (satu orang), Juwiring (satu orang), Kemalang (satu orang). Manisrenggo (satu orang), Wedi (satu orang), Jogonalan (satu orang), Karangdowo (satu orang), Juwiring (satu orang), Klaten Tengah (satu orang).
Selain tambahan kasus baru dan kasus kematian, Cahyono Widodo mengatakan ada tambahan 133 pasien Covid-19 yang sembuh di Klaten pada Jumat. Seluruh pasien yang sembuh itu telah menjalani perawatan di rumah sakit (RS) atau isolasi mandiri.
Masing-masing pasien sembuh dari Gantiwarno (21 orang), Wonosari (17 orang), Kalikotes (13 orang), Cawas (10 orang), Manisrenggo (10 orang), Ceper (delapan orang). Jogonalan (delapan orang), Kebonarum (enam orang), Kemalang (lima orang), Jatinom (empat orang), Klaten Selatan (empat orang).
Kemudian dari Karangdowo (empat orang), Klaten Tengah (empat orang), Ngawen (empat orang), Prambanan (empat orang), Trucuk (empat orang). Juwiring (tiga orang), Bayat (dua orang), Karanganom (dua orang).
"Jumlah kumulatif Covid-19 Klaten mencapai 12.215 kasus. Perinciannya, 2.180 orang menjalani perawatan/isolasi mandiri, 9.315 orang sembuh, dan 720 orang meninggal dunia," kata Cahyono Widodo.
Berita Terkait
-
KPAI Minta Tewasnya Ketua OSIS SMAN 1 Cawas Gegara Kejutan Ultah Diproses Hukum, Ini Alasannya
-
Ulang Tahun Berujung Maut, Ketua OSIS SMAN 1 Cawas Meninggal Usai Diceburkan ke Kolam
-
Profil Ridwan Hanif, Riwayat Pendidikan hingga Penghasilannya, Reviewer Mobil Mau Maju Pilkada Klaten 2024?
-
Berapa Penghasilan Ridwan Hanif dari YouTube? Kini Siap Nyalon Jadi Bupati Klaten 2024
-
Ricuh! Wasit Dianiaya Pemain, Liga 3 Chaos!
Tag
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
Terkini
-
Dayon Griffin: Kesan Pertama Begitu Menggoda di Kesatria Bengawan Solo
-
Kalah Telak Versi Quick Count, PDIP Solo Pilih Tunggu Hasil Resmi KPU
-
Bantah Pengerahan Aparat di Pilkada, Relawan Bolone Mase: Yang Kalah Cenderung Menyalahkan
-
Menang Pilkada, LDII Solo Titip Pesan Ini untuk Respati Ardi-Astrid Widayani
-
Kalah di Pilkada Solo versi Quick Count, Ini Ucapan Menyentuh Teguh Prakosa