SuaraSurakarta.id - Jajaran kepolisian Polres Karanganyar berhasil menyita ratusan botol minuman keras ilegal dalam razia, di kawasan Bejen, Karanganyar, Sabtu (1/5/2021) malam.
Polres Karanganyar mengadakan operasi penyakit masyarakat (pekat) serentak di seluruh wilayah pada Sabtu (1/5/2021) malam.
Dilansir Solopos.com--jaringan Suara.com, berdasarkan hasil operasi polisi di Karanganyar itu, barang bukti berupa ratusan botol minuman keras ilegal disita dari seorang penjual.
Operasi pekat pada Sabtu malam dipimpin AKP Tri Gusnadi dan Iptu Agung Purwoko berdasarkan perintah langsung dari Kapolres Karanganyar, AKBP M Syafi Maulla.
Baca Juga: Dua Anak Dibawah Umur Habisi Nyawa Pria Dewasa Usai Pesta Miras di Banyumas
Polres Karanganyar mengirimkan 11 anggota dari Satreskrim, Sat Sabhara, Sat Narkoba, Subbag Humas, Provos, personel Humas, dan jajaran Polsek setempat.
Kasubag Humas Polres Karanganyar, Agung Purwoko, mengatakan operasi pekat yang dilakukan bertujuan menciptakan kondisi lingkungan yang aman dan tenteram saat Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idulfitri. Operasi pekat menyasar perjudian, miras, dan petasan.
“Kegiatan dilakukan serentak dari kami dan jajaran polsek setempat. Kami mulai pukul 21.00 WIB hingga selesai. Beberapa pekat yang harus kami tertibkan juga pada malam itu,” jelasnya mewakili Kapolres Karanganyar kepada Solopos.com, Minggu (2/5/2021).
Polisi menertibkan kerumunan orang yang pesta miras di sekitaran Pom Gas Elpiji Nangsri, Kebakkramat pada Sabtu malam. Selain itu, polisi juga menangkap satu orang penjual miras yang disita di Bejen, Karanganyar.
Dari seluruh hasil penertiban, polisi berhasil mengamankan barang bukti 117 botol ukuran 350 ml berisi Vodka, delapan botol anggur merah berukuran 600 ml, dan lima botol ciu berukuran 600 ml. Sementara itu, belum ditemukan penjual petasan dalam kegiatan operasi pekat tersebut.
Baca Juga: Grebek Rumah Warga, Polres Kota Pekalongan Amankan Ribuan Liter Ciu
Berita Terkait
-
Apotek Dilarang Bebas Jual Alkohol Murni
-
Geger Tragedi Pesta Miras di Cianjur, Ini Efek Fatal Minum Alkohol Murni 96 Persen
-
Pesta Miras Oplosan Berakhir Tragis, Empat Warga Bogor Meninggal Dunia
-
11 Orang Tewas dalam 24 Jam Setelah Minum Alkohol Oplosan di Istanbul
-
Desak Tutup Pabrik Miras, Fraksi PKS: Banten Tempat Ulama Besar dan Santri
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Ijazah Jokowi Kembali Jadi Polemik: Tim Kuasa Hukum Siapkan Langkah Mengejutkan
-
Gugatan Wanprestasi Mobil Esemka di Solo: Tim Hukum Jokowi Angkat Bicara
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Bahlil Malam-malam Sowan Jokowi di Solo, Bahas Masa Depan Partai Golkar?
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi