SuaraSurakarta.id - Kota Solo direncanakan bakal dibangun sebagai role model Smart City oleh Koorlantas Mabes Polri melalui program Electronink Law Enforcemen (e-TLE) atau tilang elektronik.
Direktur Keamaman dan Keselamatan (Dirkamsel) Koorlantas Mabes Polri Brigjen Pol Chryshanda Dwilaksana di Mapolresta Surakarta, Selasa (30/3/2021) memaparkan, program itu membuat Solo sebagai percontohan di bidang lalu lintas dalam sistem keamanan, kenyamanan, hingga keselamatan.
"Ini merupakan upaya membangun Smart City di Solo. Ini merupakan upaya sehingga ada pelayanan prima terutama dibidang lalulintas yang aman, nyaman, tertib dan lancar serta ada keteraturan sosial yang baik," kata Chryshanda.
Dia memaparkan, konsep Smart City dengan mengusung tema program e-TLE ini diharapkan menginspirtasi daerah lain, terutama di Solo Raya.
Baca Juga: Tinjau Program Vaksinasi Solo, Ganjar Beri Pesan Ini untuk Pegiat Wisata
"Solo bisa dijadikan role model pada tingkat keberhasilanya yang tinggi. Bisa menjadi ikon dan rujukan bagi Satwil (Satuan Wilayah) lain," jelasnya.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, berharap adanya Solo Smart City mampu untuk mengedepankan kenyamanan, ketertiban dan sosial kemasyarakatan di Kota Solo.
"Ini bagian sinergitas dari Pemkot Solo dan Polri. Sekarang kan sudah ada e-TLE di setiap perempatan lampu merah. Untuk itu kita ingin terus mengembangkan demi kenyamanan masyarakat," tegas Gibran.
Selain itu untuk pengembangan lebih luas, nantinya Gibran akan menggabungkan dari e-TLE milik Polri dengan CCTV Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo.
Tak hanya itu, Gibran juga akan memaksimalkan aplikasi dari Pemkot Solo yang sudah ada seperti pada aplikasi Solo Destination. Dari beberapa jenis aplikasi tersebut, diharapkan bisa dapat memantau secara langsung dilapangan, baik lalu lintas, kenyamanan, ketertiban hingga sosial kemasyarakatannya.
Baca Juga: Cedera, Persija Tanpa Marco Motta Hadapi Bhayangkara Solo FC
"Kita ingin Solo aman, nyaman. Paling penting nanti saya dan Pak Kapolresta kalau mau mengecek apa apa sedang terjadi itu gampang," pungkas Gibran.
Kontributor : Budi Kusumo
Berita Terkait
-
Gibran Minta PPDB Online Zonasi Dihapus, Apa Gantinya?
-
3 Pemain Liga Malaysia yang Bisa Dibawa Ong Kim Swee ke Persis Solo, Ada Saddil Ramdani
-
Momen Gibran Naik Pesawat Kelas Ekonomi Bikin Kaos Belasan Juta Selvi Ananda Disorot Lagi: Sok Sederhana!
-
Termasuk Saddil Ramdani, Ini 3 Pemain yang Bisa Diboyong Ong Kim Swee ke Persis Solo
-
Apa Itu Es Cekek? Minuman Bocah Yang Ditukar Wapres Gibran Dengan Susu
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
12 TPS di Solo Ternyata Rawan Bencana Banjir, KPU Gerak Cepat Lakukan Ini
-
Menkes Lengkapi Dokter Ahli Emirates Indonesia Cardiology Hospital di Solo
-
Hari Terakhir Kampanye, Jokowi dan Ahmad Luthfi Bakar Semangat Warga Boyolali
-
Samsung Galaxy A35 5G RAM Berapa?
-
Ojo Ditiru Lur! Asyik Nongkrong Sambil Pesta Miras di Nusukan, Empat Pemuda Diamankan Tim Sparta