SuaraSurakarta.id - Kepala Pusat Study Demokrasi dan Ketahanan Nasional LPPM UNS Solo, Sunny Ummul Firdaus, memberikan beberapa catatan dan saran kepada Gibran Rakabuming Raka agar sukses sebagai Wali Kota Solo.
Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka resmi ditetapkan sebagai Wali Kota Solo terpilih. Dia akan didampingi politisi senior Teguh Prakosa yang menjabat sebagai Wakil Wali Kota.
Gibran dan Teguh akan dilantik menjadikan Wali Kota Solo pada pertengahan Februari mendatang untuk menggantikan FX Hadi Rudyatmo dan Achmad Purnomo.
"Kebijakan yang pertama harus diambil Gibran sebaiknya berkaitan dengan memilih kader-kader terbaik untuk bisa bersama-sama menyukseskan program kerja ke depan," kata Sunny dilansir dari Solopos.com, Kamis (21/1/2021).
Baca Juga: Jadi Wali Kota Solo, Putra Jokowi Belum Tentu Bisa Ngantor di Balaikota?
Dalam pemilihan kader-kader atau sumber daya terbaik untuk membantunya bekerja, Gibran sebaiknya menghindari titipan-titipan dari partai politik (parpol) pengusung dan pendukungnya. Hal itu juga berlaku dalam penataan para pejabat pada jajaran Pemkot Solo.
Namun, Sunny mengakui idealisme pemilihan sumber daya terbaik sebagai pembantu kerja Gibran saat jadi Wali Kota Solo tidak lah mudah menilik kondisi di lapangan.
"Tapi itu sesuatu yang harus ia lakukan karena akan berdampak baik terhadap implementasi program pembangunan Solo," sambungnya.
Sunny melihat ada peluang titipan politik dari parpol kepada Gibran mengingat banyaknya pendukung putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu saat Pilkada 2020. Tapi untuk mewujudkan koalisi gemuk (oversized coalition) demi terciptanya stabilitas pemerintahan tidak lah tepat.
Risiko Politik
Baca Juga: Gibran Rakabuming Ditetapkan Sebagai Wali Kota Solo Sesuai Jadwal
"Koalisi gemuk memunculkan beberapa risiko politik, antara lain pemerintahan cenderung bersifat kompromistis. Pemerintahan menjadi sangat akomodatif terhadap kepentingan-kepentingan partai. Kondisi ini diperparah dengan kondisi partai yang bersifat rente dan transaksional," terang Sunny.
Menurut Sunny, setelah dilantikan sebagai Wali Kota Solo Gibran juga sebaiknya membangun sinergitas yang baik dengan berbagai pihak.
Sebab pada prinsipnya, ia menjelaskan suatu program akan berjalan baik bila berkolaborasi berjalan dengan sempurna (collaborative governance).
Sedangkan mengenai problematika Solo yang harus segera ditangani, menurut Sunny, adalah terkait pandemi Covid-19. Sebab pandemi tidak hanya terkait kesehatan masyarakat, tapi juga menghantam berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk ekonomi.
Kehidupan sosial budaya masyarakat pun ikut terdampak akibat pandemi yang telah melanda 10 bulan terakhir.
"Sebagai anak muda tentu Gibran memiliki inovasi-inovasi dalam penyelesaian pandemi yang paralel dengan persoalan-persoalan lainnya," sambung Sunny.
Berita Terkait
-
Anies Disambut Meriah saat Kunjungi Acara Kampus, Netizen: Fufufafa Mana?
-
Jokowi Ngaku Sering Disalahkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Netizen: Mulai Muak Jadi Tameng?
-
Prabowo Teriak 'Hidup Jokowi' Depan Gibran Jadi Sorotan: Kayak Nggak Punya Power...
-
Gibran Mlengos Tinggalkan Selvi Ananda Saat Turun dari Pesawat, Netizen: Pasti Satset Mau Bagiin Susu...
-
Gerindra Pastikan Prabowo Maju di Pilpres 2029, Tepis Spekulasi Serah Terima ke Gibran
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Kesatria Bengawan Solo Menang Dramatis, Efri Meldi: Berjuang Sampai Detik Akhir
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
-
Kali Pepe Land Bersama SSB Arseto: Cetak Generasi Pesepak Bola Profesional dari Solo
-
Sambut HUT ke-280 Kota Solo, Ini Rekomendasi Brand Lokal di Tokopedia dan ShopTokopedia
-
Soal Festival Kuliner Cap Go Meh, Kapolresta: Solo Kota Toleran