Pedagang Menjerit! Harga Kelapa Parut di Solo Naik 100 Persen

Bahkan harga tersebut kini masih terbilang tinggi, hingga mencapai Rp 14 ribu per butir.

Ronald Seger Prabowo
Jum'at, 09 Mei 2025 | 16:33 WIB
Pedagang Menjerit! Harga Kelapa Parut di Solo Naik 100 Persen
Harga kelapa parut di sejumlah Pasar Tradisional Kota Solo mengalami lonjakan signifikan. [Suara.com/dok]

"Kadang dapat kiriman kadang enggak. Saya dapat kiriman dari Wates, DIY. Biasanya saya ambil 500 butir," lanjut dia.

Lebih lanjut, Ojo menerangkan kenaikan harga kelapa parut telah terjadi hampir satu tahun. Sejak pertengahan tahun 2024 lalu, kenaikan harga kelapa mulai signifikan.

"Dulu normalnya untuk kelapa ukuran gede Rp 7 ribu dan sedang Rp 6 ribu," tambahnya.

Bahkan menurut Ojo, harga kelapa parut sempat mencapai titik tertinggi menjelang Lebaran tahun ini dimana satu butir kelapa parut ukuran besar berkisar di Rp 25 ribu per butir.

Baca Juga:Astaga! Pria Ini Tega Jual Video Porno Anak-anak, Akhirnya Dibekuk Polisi, Ini Kronologinya

Kondisi tersebut diakui Ojo berimbas pada penurunan daya beli masyarakat untuk kelapa parut. Ojo melanjutkan, biasanya ia bisa menjual kelapa parut dalam sehari mencapai 200 butir. Namun sejak harga kelapa parut melonjak, pembeli mulai menurun hingga mencapai separuhnya.

"Sangat pengaruh, biasanya 200 per hari sekarang 100 per hari lakunya," imbuh Ojo.

Keluhan serupa juga diungkap oleh Widodo, pedagang kepala di Pasar Legi Solo.

Pedagang asal Grogol Sukoharjo tersebut menerangkan bahwa kenaikan harga kelapa parut cukup berimbas kepada penjualan di tempatnya.

Widodo menjelaskan, konsumen atau pembeli kelapa parut di tempatnya kebanyakan merupakan pedagang olahan makanan.

Baca Juga:Jelang Idul Adha, Harga Hewan Kurban di Kabupaten Sragen Mulai Naik

Kenaikan harga kelapa parut ini membuat pembeli harus menyiasatinya dengan menaikkan harga dagangannya ataupun mengurangi jumlah pembelian.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini